REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang mudik lebaran 2025, Ketua Umum Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) sekaligus Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag), Abu Rokhmad meminta masjid di jalur mudik lebaran untuk buka 24 jam dan memberikan layanan terbaik bagi pemudik.
Dia berharap, masjid menyediakan fasilitas toilet bersih, tempat istirahat, serta makanan dan minuman untuk berbuka puasa.
“Masjid yang berada di jalur mudik agar buka 24 jam. Berikan layanan terbaik bagi pemudik, seperti toilet bersih, tempat rehat, serta minuman dan makanan untuk takjil,” ujar Abu Rokhmad dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (14/3/2025).
Arahan ini sejalan dengan usulan Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar agar masjid di sepanjang jalur mudik dijadikan posko atau rest area guna mengurangi kepadatan di rest area, SPBU, dan fasilitas umum lainnya.
"Wujudkan masjid kita jadi masjid ramah musafir," ucap Abu.
Sementara itu, Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah sekaligus Ketua Harian BKM Pusat, Arsad Hidayat menjelaskan, BKM memiliki peran strategis dalam menjembatani pemerintah dengan pengelola masjid.
Dengan adanya alokasi anggaran revitalisasi BKM di tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten/kota pada 2025, dia berharap peran BKM semakin optimal.
“BKM akan terus didorong agar memberi dampak nyata bagi masjid, jemaah, dan masyarakat sekitar. Dalam waktu dekat, kami juga akan menggelar Rakernas BKM 2025 untuk memetakan kondisi terkini dan merancang program strategis ke depan,” kata Arsad.
Dengan penguatan peran BKM dalam pengelolaan masjid, diharapkan masjid tidak hanya menjadi pusat ibadah, tetapi juga pusat pelayanan umat, terutama saat lebaran Idul Fitri 2025.