REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ulama asal Jawa Tengah, Gus Baha, tak menanggapi pertanyaan seorang jamaah pengajian di Auditorium Kahar Muzakkir Universitas Islam Indonesia terkait viralnya seorang penceramah bergelar Gus namun berbicara kasar.
"Hari ini berita viral soal Gus yang berceramah dengan kalimat kurang baik, mungkin diniatkan guyon tapi melukai hati orang lain," tanya penanya tersebut.
Kemudian, sang penanya bertanya bagaimana sebenarnya standar Gus itu.Gus Baha kemudian menjawab:
"Saya Gus asli, itu jelas. Pak Rektor jadi memang tidak salah mengundang saya," jawab Gus Baha sambil tertawa dan disambut tawa jamaah lainnya.
Gus Baha lalu menceritakan kisah dalam kitab Ihya bahwa Nabi Musa Sholat Istisqa tapi tidak dikabulkan Allah SWT. Ternyata ini terjadi karena ada seorang provokator di majelis Nabi Musa.