REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama melaporkan pengumuman hasil seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H/2024 M tingkat pusat diundur. Pengumuman sejatinya akan disampaikan pada 26 Februari 2024.
"Hasil seleksi ini sedianya akan diumumkan pada 26 Februari 2024. Namun masih ada sejumlah persiapan sehingga ditunda pengumumannya," ujar Juru Bicara Kemenag Anna Hasbie di Jakarta, Ahad (25/2/2024).
Anna menyebut diundurnya pengumuman itu khusus untuk PPIH Arab Saudi atau petugas nonkloter yang tidak mendampingi langsung jamaah calon haji. "Pengumuman hasil seleksi ini akan diinformasikan kemudian," kata Anna.
Untuk petugas kloter, kata Anna, saat ini sudah mulai mengikuti bimbingan teknis (bimtek). Program ini diselenggarakan oleh masing-masing embarkasi haji.
"Bimtek petugas kloter sudah mulai jalan di masing-masing embarkasi haji dari 19 Februari sampai 4 Maret 2024. Mereka disiapkan untuk menjadi petugas profesional sehingga bisa memberikan layanan terbaik kepada jamaah," kata Anna.
Selain Bimtek Petugas Kloter, saat ini Ditjen PHU terus melakukan beragam persiapan penyelenggaraan ibadah haji. Di dalam negeri, pelunasan tahap I sudah ditutup pada 23 Februari 2024. Total ada 200.601 peserta reguler yang melunasi biaya haji.
"Masih terdapat sisa kuota, sehingga dibuka pelunasan tahap II pada 13 sampai 26 Maret 2024," katanya.
Di luar negeri, Tim Ditjen PHU juga terus menyiapkan layanan bagi jamaah calon haji Indonesia di Arab Saudi, baik layanan konsumsi, transportasi, maupun akomodasi.
"Saat ini juga sedang digelar seleksi mahasiswa dan mukimin di timur tengah/Arab Saudi," kata dia.