Senin 11 Dec 2023 17:32 WIB

Timnas AMIN tak Beri Bantuan Hukum ke Aulia Rakhman, Tapi Siap Jika Dimintai Keterangan 

Timnas AMIN menilai kasus Aulia Rakhman murni kesalahan dari pihak komika.

Rep: Eva Rianti, Mursalin Yasland/ Red: Andri Saubani
Komika Aulia Rakhman (33 tahun) di Markas Polda Lampung, Ahad (10/12/2023).
Foto: Antara
Komika Aulia Rakhman (33 tahun) di Markas Polda Lampung, Ahad (10/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 'AMIN' mengaku lepas tangan mengenai kasus komika asal Lampung Aulia Rakhman (33 tahun) yang menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama saat komedi stand up di acara 'Desak Anies' di Lampung, pekan lalu. Kendati demikian, pihaknya termasuk panitia acara siap untuk diperiksa jika memang diminta pihak berwajib.  

"Kalau panitia dari teman-teman relawan sih tentunya akan terbuka ya mereka sudah siap ketika dimintai keterangan. Mereka juga sudah dibimbing sama tim hukum Lampung teman-teman relawan yang mengadakan acara," kata Juru Bicara (Jubir) Timnas AMIN, Angga Putra Fidrian kepada wartawan di Posko Perubahan, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2023). 

Baca Juga

Angga mengatakan, bahwa kasus tersebut murni kesalahan personel dari komikanya. Pasalnya, panitia acara sudah memberikan briefing serta batasannya mengenai materi stand up comedy.  

"Terbuka sih (untuk diperiksa) dan karena tidak pernah diniatkan untuk terlibat dalam proses pelecehan jadi mereka juga merasa tidak ada masalah kaitan sama panitia. Toh materi stand up yang dibuat komika sudah di-briefing fokusnya di Anies Baswedan saja tapi dia punya inisiatif berbeda. Kami juga sudah ngobrol sama beberapa teman komedian, harusnya materi risiko masing-masing dari sisi komika," jelas dia. 

Dalam kesempatan itu, Angga mengklarifikasi bahwa pihaknya tidak akan memberikan bantuan kepada yang bersangkutan. Termasuk bantuan hukum atas kasus yang didera Aulia.  

"Yang perlu diklarifikasi adalah bahwa komikanya bukan tim kampanye AMIN sehingga tidak ada bantuan secara khusus dari Timnas. Kalaupun ada Timnas yang membantu itu jatuhnya pribadi, bukan mengatasnamakan Timnas," kata Angga. 

Bahkan, Angga mengungkapkan bahwa Timnas AMIN mengecam isi materi yang disampaikan oleh Aulia. Dia menyebut materi stand up comedy Aulia memang berlebihan.  

"Timnas memang mengecam materi yang disampaikan. Kebebasan berpendapat kan bukan berarti sebebas-bebasnya bicara. Yang selalu disampaikan Pak Anies adalah kebebasan berpendapat ketika mengkritik negara bukan simbol-simbol, apa pun agamanya harusnya enggak boleh dipermainkan apalagi Nabi Muhammad bagi penganut agama Islam adalah salah satu yang krusial, baiknya sih itu tidak dilakukan," jelasnya. 

Angga menekankan bahwa kasus itu menjadi tanggung jawab pribadi si komika. Dia menyebut panitia acara sebenarnya sudah memberikan informasi koridor dalam stand up comedy, sehingga komikanya lah yang melakukan kesalahan.  

"Tentu (kesalahan personel komika, Tim AMIN tidak terlibat) karena kita sudah kasih koridor bahwa sekeras-kerasnya kalau mau menyerang adalah roasting Anies Baswedan, jangan ke arah lain," tutur dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement