REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Google Bard merupakan chatbot dengan kecerdasan buatan (AI) dengan model bahasa besar (LLM) yang bisa melakukan banyak hal, mulai dari menerjemahkan beragam bahasa hingga menjawab pertanyaan dengan cara yang informatif. Kini, Google meluncurkan Bard Extension yang memungkinkan para pengguna untuk berinteraksi dengan Bard dalam semua produk Google.
Pada awalnya, Bard muncul sebagai respons atas besarnya popularitas yang diperoleh chatbot buatan OpenAI, ChatGPT. Namun seiring berjalannya waktu, Google terus meningkatkan program Bard hingga akhirnya merilis Bard Extension.
"(Bard Extension ini) merupakan sebuah cara yang benar-benar baru untuk berinteraksi dan berkolaborasi dengan Bard," ujar Google, seperti dilansir GizChina pada Kamis (21/9/23).
Dengan Bard Extension, pengguna bisa memperoleh informasi yang relevan dari semua produk Google yang dipakai dalam keseharian. Sebagian di antaranya adalah Gmail, Docs, Drive, Maps, YouTube, serta Google Flight.
Sebagai contoh, pengguna ingin merencanakan sebuah perjalanan dengan teman. Bard bisa mencari tanggal yang pas untuk perjalanan tersebut berdasarkan Gmail pengguna dan teman-teman pengguna. Selanjutnya, Bard dapat memberikan informasi real time terkait hotel hingga jadwal penerbangan.
Kemudian, Bard dapat memberikan penunjuk arah ke bandara melalui Google Maps. Bahkan, Bard dapat mempersiapkan beragam video mengenai hal-hal yang dapat dilakukan setelah pengguna tiba di tempat tujuan. Semua ini bisa didapatkan hanya dengan melakukan sebuah percakapan bersama Bard.
Contoh lainnya, pengguna ingin melamar sebuah pekerjaan baru. Bard dapat membantu pengguna untuk mencari resume milik pengguna yang tersimpan di dalam Drive, merangkumnya untuk membuat sebuah personal statement pendek, dan berkolaborasi dengan pengguna untuk menulis surat lamaran.
Contoh lainnya, pengguna sedang mengerjakan sebuah proyek penelitian. Bard bisa membantu pengguna untuk mencari informasi yang relevan melalui Gmail, Docs, Drive, hingga Scholar.
Meski Bard dapat mengakses beragam konten dari Gmail, Docs, dan Drive, Google mengungkapkan bahwa pengguna tidak perlu khawatir. Konten-konten tersebut hanya bisa diakses oleh Bard dan tak dapat dilihat oleh manusia atau karyawan Google.
Selain itu, Bard juga tidak bisa memanfaatkan konten milik pengguna untuk menampilkan iklan yang sesuai dengan preferensi pengguna. Bahkan, Bard tidak dapat menggunakan informasi dari pengguna untuk melatih LLM yang digunakan pada Bard sendiri.
Selain Bard Extensions, Google juga merilis beberapa fitur baru lain untuk Bard. Berikut ini adalah fitur-fitur tersebut:
1. Tombol "Google it" yang memungkinkan pengguna untuk memverifikasi informasi yang diberikan oleh Bard.
2. Fitur yang memungkinkan pengguna untuk melanjutkan percakapan dengan Bard melalui link publik yang dibagikan.
3. Fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengunggah gambar dengan Lens, mendapatkan respons Search Images, dan memodifikasi respons Bard dalam lebih dari 40 bahasa.
Kehadiran Bard Extension dan beberapa fitur baru lain dapat semakin memperkaya kegunaan Bard dalam berbagai hal. Tak hanya menyediakan informasi, Bard juga dapat membantu pengguna untuk mengerjakan beragam jenis tugas, mulai dari penelitian, perencanaan penulisan, hingga komunikasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
