Kamis 17 Aug 2023 06:30 WIB

Tantangan Moderasi Beragama di Era Digital

Aktualisasi moderasi beragama perlu lebih masif di dunia maya, khususnya menjelang “tahun politik.”

Rep: republika.id/ Red: republika.id

Oleh Hasanul Rizqa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mencanangkan “Indonesia Maju” sebagai Visi Indonesia 2045. Sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024, moderasi beragama menjadi salah satu strategi pembangunan karakter sumber daya manusia (SDM) Indonesia. Tujuan utamanya mengukuhkan...

Ikuti Whatsapp Channel Republika

Lihat Artikel Asli

Baca Selengkapnya di republika.id

Berita Terkait

Khazanah - 23 menit yang lalu

Jamaah Diminta Waspada Potensi Wabah MERS-CoV

Khazanah - 31 menit yang lalu

Semesta Bertasbih

News - 1 jam yang lalu

Deklarasi Balfour, Awal Penjajahan Israel atas Palestina

Kolom - 1 jam yang lalu

Peringatan ke-76 Tahun Nakbah: Realitas dan Harapan

Internasional - 2 jam yang lalu

23 Kendaraan Tempur Israel Dihancurkan Pejuang Palestina

News - 3 jam yang lalu

Besaran Iuran Ditentukan Usai Evaluasi Penerapan Kelas Standar BPJS

News - 3 jam yang lalu

Tersangka Kecelakaan Bus Subang Hanya Sampai Sopir?

News - 3 jam yang lalu

Pecah Kongsi Partai Koalisi dalam Revisi UU Kementerian Negara?

Yuk Ngaji Hari Ini

وَوَضَعْنَا عَنْكَ وِزْرَكَۙ

dan Kami pun telah menurunkan bebanmu darimu,

(QS. Asy-Syarh ayat 2)

Berita Lainnya

Pengendara mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU di kawasan Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (13/5/2024). Sebelumnya, SPBU tersebut dikabarkan tidak lagi menjual BBM jenis pertalite, namun berdasarkan pantauan Republika, SPBU dengan nomor kode 34.132.09 itu masih menjual BBM pertalite. Selain itu, SPBU tersebut juga menjual produk BBM jenis terbaru yakni Pertamax Green dengan oktan RON 95 hasil pengembangan dari energi terbarukan berupa Bioetanol yang sudah teruji oleh Worldwide Fuel Charter (WWFC).

Esgnow - Selasa , 14 May 2024, 20:32 WIB

Asia Tenggara Berpotensi Hasilkan 17 Terawatt Energi Terbarukan

Bayi orangutan Kalimantan. Menurut PBB, perdagangan tumbuhan dan satwa liar masih kerap terjadi.

Esgnow - Selasa , 14 May 2024, 20:09 WIB

PBB: Perdagangan Tumbuhan dan Satwa Liar Ilegal Masih Marak

Esgnow - Selasa , 14 May 2024, 19:42 WIB

Eropa Rampungkan Label Dana Investasi untuk Perangi Greenwashing

Esgnow - Selasa , 14 May 2024, 19:13 WIB

Malaysia Gelar Lelang Carbon Credit Perdana pada Juli

Esgnow - Selasa , 14 May 2024, 18:54 WIB

Bank Besar Dunia Sokong Industri Bahan Bakar Fosil Hingga 7 Triliun Dolar

Terpopuler

1	Pemerintah Akui Lengah Terkait Bencana Banjir Bandang di Sumbar yang Kali Ini Mematikan
2	Rumah Sakit Otak Makassar Rencananya Diresmikan Jokowi Juli atau Agustus
3	Pemkab Kepulauan Seribu Latih Warga Mahir Menyelam
4	Angkatan Laut dan Marinir RI-AS Gelar Latihan Bersama di Bandar Lampung
5	15 Ton Garam Disiapkan untuk Modifikasi Cuaca di Sumbar
6	Universitas BSI Tasikmalaya Tingkatkan Kualitas Guru dan Tendik dengan Workshop Edutech
7	Transformasi Digitalisasi Pendidikan, Universitas BSI Pontianak Gelar Workshop AI Edutech