Sabtu 29 Apr 2023 16:33 WIB

Sholat Istisqa, Karhutla, dan Munajat Keberlangsungan Ekosistem Lingkungan

Karhutla di Riau meresahkan semua pihak.

Ilustrasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan.
Foto: Antara/Rony Muharrman
Ilustrasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan.

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali melanda Provinsi Riau pada April tahun ini. Kali ini api melahap lahan di perbatasan Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis, yang terjadi sejak 19 April 2023, beberapa hari jelang Idul Fitri 2023.

Awalnya, kebakaran terjadi di Desa Pelintung di pinggiran Kota Dumai hingga akhirnya meluas ke Desa Tanjung Leban, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis. Total area yang terbakar mencapai sekitar 60 hektare.

Baca Juga

Lokasi yang terbakar sendiri merupakan kawasan gambut dengan kedalaman sekitar 6 meter sehingga menyulitkan pemadaman. Terlebih lagi, lokasi kebakaran juga sulit dijamah kendaraan. Parahnya lagi, area itu berada di dekat pantai sehingga jika sesekali angin bertiup kencang akan memicu api kian besar sehingga ranting dan kayu kering mudah tersulut api.

Asap yang ditimbulkan dari kebakaran itu pun mulai meresahkan warga. Bahkan, Wali Kota Dumai, Paisal, sempat meminta warga untuk mengenakan masker guna mengurangi dampak buruk dari polusi asap kebakaran lahan.

Tim Satgas Karhutla Provinsi Riau yang terdiri, antara lain, TNI, Polri, BPBD, pemerintah daerah, Manggala Agni, pihak swasta, dan sejumlah unsur lainnya bersatu padu berupaya mengendalikan kobaran api agar tidak meluas. Helikopter bolak-balik melakukan pengeboman air atauwater bombing akan api tidak meluas.

Hampir semua pejabat di Provinsi Riau ini turun ke lokasi kebakaran lahan karena kejadian ini mendapatkan perhatian secara nasional sehingga harus cepat ditangani.

Gubernur Riau Syamsuar, Kapolda Riau Brigjen Pol. Mohammad Iqbal, Komandan Korem 132/Wira Bima Brigjen TNI Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan, beserta instansi terkait bergantian meninjau lokasi guna memastikan pemadaman berjalan optimal.

Cari pembakar

Lihat halaman berikutnya>>

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement