Rabu 19 Apr 2023 17:30 WIB

Soal Dirut BUMN Bawa Pistol, Erick Thohir: Ketemu Rakyat Kok Bawa Pistol

Hal aneh jika petinggi BUMN yang seharusnya membantu rakyat justru menawarkan pistol.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Agus Yulianto
Menteri BUMN Erick Thohir
Foto: Republika
Menteri BUMN Erick Thohir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bakal mengecek informasi tentang pistol menyalak milik salah satu direktur utama BUMN di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Erick tengah mempelajari terlebih dahulu mengenai kasus tersebut mengingat belum ada laporan tertulis tentang hal ini. "Ya mestinya tidak boleh lah, saya sebagai menteri tidak pernah bawa pistol ya," ujar Erick di Jakarta, Rabu (19/4/2023).

Erick menilai, hal aneh jika petinggi BUMN yang seharusnya membantu rakyat justru menawarkan pistol. Erick mengatakan, masyarakat pasti tidak nyaman dengan hal tersebut.  

"Emang kita datang ke rakyat mesti nakut-nakutin, ya enggak lah. Rakyat mesti dilayani bukan pakai pistol," ucap Erick.

Erick mengatakan, bakal ada sanksi tegas terkait hal ini. Namun ia belum membeberkan sanksi apa yang akan diberikan kepada salah satu dirut BUMN yang membawa pistol.

"Ya pasti dong kalau ada black and white-nya. Kan tadi saya bilang, menterinya saja enggak bawa pistol. Masa mau ketemu rakyat bawa pistol. Kalau pistol air boleh kali, buat lucu-lucuan biar biar segar, tapi enggak boleh masuk mulut, batal (puasa) nanti," kata Erick.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement