REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Yang di-Pertuan Agong Al Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al Mustafa Billah Shah menyerukan agar umat Islam tetap berdatu meski dalam perbedaan.
Dilansir di Bernama, Sabtu (8/4/2023), dia menyebut bahwa umat Islam mmiliki keinginan untuk tetap bersatu meskipun berbeda pendapat. Karena sifat itu akan memungkinkan mereka (umat Islam, negara dan bangsa untuk maju.
"Umat Islam harus tetap bersatu meskipun berbeda pendapat," ujarnya.
Raja Yang Mulia mengatakan umat Islam tidak boleh fanatik bahwa mereka tidak dapat mentolerir pendapat orang lain dan menyebabkan perpecahan di masjid. Ia mengatakan, institusi masjid harus dilindungi dan tidak dijadikan arena politik bagi partai manapun dari fraksi.
“Ini adalah fenomena tidak sehat yang harus kita hindari,” kata Baginda Al Sultan Abdullah.
Dia berharap pengurus masjid di bawah Dewan Agama Islam Penang terus berupaya meramaikan masjid agar warga dapat memanfaatkan fasilitas tersebut dengan sebaik-baiknya untuk memperoleh hikmah dan mendapat berkah dari Allah.
Turut hadir Tengku Arif Bendahara Tengku Muhammad Iskandar Ri'ayatuddin Shah Ibni Al Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al Mustafa Billah Shah, Gubernur Penang Tun Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Wakil Ketua Menteri I Datuk Ahmad Zakiyuddin Abdul Rahman. Usai penandatanganan plakat peresmian, Baginda langsung bergabung dengan jamaah masjid untuk menunaikan shalat Jumat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
