Jumat 17 Mar 2023 20:08 WIB

ASDP Targetkan Pendapatan Rp 5,6 Triliun pada 2023

ASDP sedang menyiapkan dan membangun Bakauheni Harbour City di Km 0 Sumatera.

Sejumlah truk mengantre untuk menaiki kapal di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (17/3/2023). PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah menyiapkan 36 pelabuhan seluruh Indonesia dan 222 unit kapal untuk angkutan Lebaran 2023.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah truk mengantre untuk menaiki kapal di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (17/3/2023). PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah menyiapkan 36 pelabuhan seluruh Indonesia dan 222 unit kapal untuk angkutan Lebaran 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG SELATAN -- Sekretaris Perusahaan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan bahwa pihaknya menargetkan pendapatan tahun 2023 mencapai Rp 5,6 triliun.

"Untuk target pendapatan, tahun ini kami targetkan Rp5,6 triliun," kata Shelvy Arifin, di Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat (17/3/2023).

Baca Juga

Dia mengatakan, dari target pendapatan yang mencapai Rp 5,6 triliun tersebut, pihaknya akan mengantongi laba sebesar Rp 700 miliar. Menurut dia, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk mencapai target tersebut.

"Rencananya di tahun ini kamiakan ada penambahan jumlah kapal. Untuk jumlahnya dua kapal, bisa juga lebih dari itu," ujar dia pula.

PT ASDP saat ini sedang menggarap beberapa model bisnis baru, salah satunya Bakauheni Harbour City (BHC) yang sudah masuk dalam deretan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang akan menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Lampung.

"Saat ini kami sedang menyiapkan dan membangun Bakauheni Harbour City di Km 0 Sumatera, dimana ini nanti jadi sarana penunjang atau daya tarik bagi wisatawan berkunjung ke Sumatera. Kawasan itu bisa menjadi satu tempat alternatif bagi pemudik untuk beristirahat sejenak karena ada masjid dan Wahana Krakatau Park," katanya pula.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement