Ahad 25 Dec 2022 06:58 WIB

Bocah 3 Tahun Naik Sepeda Tercebur Got, Ditemukan Meninggal Usai 3 Hari Pencarian

Tim mencari bocah yang tercebur got dengan membersihkan sampah di aliran sungai

Rep: Eva Rianti / Red: Nur Aini
Saluran air atau got, ilustrasi. Seorang bocah berinisial AR (3 tahun) tercebur ke saluran got saat bermain sepeda di tengah hujan di kawasan Kampung Talaga RT 2 RW 4, Desa Talaga Pabuaran, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Saluran air atau got, ilustrasi. Seorang bocah berinisial AR (3 tahun) tercebur ke saluran got saat bermain sepeda di tengah hujan di kawasan Kampung Talaga RT 2 RW 4, Desa Talaga Pabuaran, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Seorang bocah berinisial AR (3 tahun) tercebur ke saluran got saat bermain sepeda di tengah hujan di kawasan Kampung Talaga RT 2 RW 4, Desa Talaga Pabuaran, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mengatakan, korban ditemukan setelah tiga hari pencarian dalam kondisi tak bernyawa. 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan korban ditemukan pada Sabtu (24/12/2022) siang. Itu merupakan hari ketiga pencarian sejak korban masuk ke dalam got pada Kamis (22/12/2022). 

Baca Juga

Pada pencarian hari ketiga tersebut, tim gabungan melakukan pencarian atau bergotong-royong dengan membersihkan tumpukan sampah di aliran sungai yang ada di Kampung Banakan Sukanegara, Desa Sukanegara. Munir menyebut, seluruh aliran kali mulai dari Kampung Telaga Desa Talaga hingga ke Desa Sukanegara sudah ditelusuri selama dua hari masa pencarian, tetapi korban tak jua ditemukan. "Kami curiga di aliran sungai Kampung Banakan RT 10 Desa Sukanegara terdapat tumpukan sampah yang mengakibatkan aliran air terhambat. Karena itu, tim gabungan beserta warga bergotong-royong membersihkan sampah, setelah dibersihkan korban berhasil ditemukan dengan kondisi badan masih utuh, namun tidak bernyawa," kata Munir, Sabtu petang. 

Posisi penemuan korban dari titik lokasi awal kejadian beradius sekitar 2 kilometer (km). Pencarian itu di antaranya dilakukan menggunakan perahu karet dengan menerjunkan dua tim, yakni tim susur sungai dan tim yang fokus di sungai Sumur Kondang.  "Korban sudah diserahkan kepada keluarga, diantar dengan ambulans," tutur Munir. 

Korban AR diketahui tercebur ke got saat dirinya tengah bermain sepeda, Kamis (22/12). Kala itu, hujan turun, AR menggunakan penutup kepala plastik yang menutupi kepala serta wajahnya. Karena itu dia tidak melihat dengan jelas jalan yang disusurinya dengan sepeda hingga akhirnya nahas dia masuk ke got bersamaan dengan sepedanya. Pada saat itu, warga sekitar yang membantu penyelamatan baru menemukan sepeda korban, sementara korban hanyut. 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement