Ahad 20 Nov 2022 21:21 WIB

Tokoh Konghucu: Muhammadiyah Selalu Pilih Pemimpinnya dengan Damai

Matakin dan Muhammadiyah kedepannya bisa bersama-sama untuk membangun Indonesia.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Fakhruddin
Ketua Umum PP Muhammadiyah terpilih Haedar Nashir (dari kiri) bersama Sekertaris Umum Abdul Muti menerima surat keputusan dari pengurus lama Busyro Muqoddas dan Agung Danarto saat Sidang Pleno VIII Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Edutorium UMS, Surakarta, Jawa Tengah, Ahad (20/11/2022). Pada Sidang Pleno VIII menetapkan Haedar Nashir kembali menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2022 - 2027. Sedangkan Sekertaris Umum PP Muhammadiyah juga kembali dijabat Abdul Muti.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Ketua Umum PP Muhammadiyah terpilih Haedar Nashir (dari kiri) bersama Sekertaris Umum Abdul Muti menerima surat keputusan dari pengurus lama Busyro Muqoddas dan Agung Danarto saat Sidang Pleno VIII Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Edutorium UMS, Surakarta, Jawa Tengah, Ahad (20/11/2022). Pada Sidang Pleno VIII menetapkan Haedar Nashir kembali menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2022 - 2027. Sedangkan Sekertaris Umum PP Muhammadiyah juga kembali dijabat Abdul Muti.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Umum Dewan Kerohanian Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin), Budi Santoso Tanuwibowo mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Prof Haedar Nashir sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Prof Abdul Mu'ti sebagai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah. Pasangan pemimpin ini akan melanjutkan pengabdiannya untuk masa khidmad 2022-2027.

Budi pun mengapresiasi Persyarikatan Muhamamdiyah yang selalu berhasil memilih pemimpinnya dengan damai. “Kita ucapkan Selamat untuk Muhammadiyah yang selalu bisa memilih pemimpinnya dengan damai dan luar biasa, siapapun yang dipilih,” ujar Budi saat dihubungi Republika.co.id, Ahad (20/11/2022).

Baca Juga

Sebagai organisasi keagamaan di Indonesia, Budi berharap, Matakin dan Muhammadiyah kedepannya bisa bersama-sama untuk membangun Indonesia yang rukun dan sejahtera.

“Kita harap bisa bekerja sama membangun Indonesia yang semakin rukun, guyub, adil dan sejahtera,” ucap Budi.

Seperti diketahui, setelah sempat tertunda karena Covid-19, akhirnya Muhammadiyah dapat melaksanakan Muktamar di Stadion Manahan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah tersebut secara resmi dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi)  pada Sabtu (19/11/2022) kemarin.

Salah satu agenda penting Muktamar  ke-48 Muhamamdiyah adalah pemilihan ketua umum dan anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Pada Sidang Pleno VIII kemudian Muhammadiyah menetapkan Haedar Nashir kembali menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2022-2027. Sedangkan Sekertaris Umum PP Muhammadiyah juga kembali dijabat Prof Abdul Muti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement