Ahad 25 Sep 2022 13:57 WIB

Manokwari akan Miliki Gedung Papua Youth Creative HUB untuk Fasilitasi Kreativitas Pemuda

Saat ini, telah dibangun Gedung PYCH di Jayapura, Provinsi Papua.

Presiden Jokowi meresmikan Papuan Youth Creative Hub di Jayapura.
Foto: dok. Papua Muda Inspiratif
Presiden Jokowi meresmikan Papuan Youth Creative Hub di Jayapura.

REPUBLIKA.CO.ID, MANOKWARI -- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Manokwari, Papua Barat menghibahkan lahan seluas dua hektar kepada Badan Intelijen Negara (BIN) untuk digunakan membangun Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Manokwari. 

Tanah yang dihibahkan berlokasi di Kelurahan Sowi, Distrik Manokwari Selatan, Manokwari, atau tepatnya di bekas Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) di Distrik Manokwari Selatan. 

Baca Juga

"Hibah tanah untuk kegiatan Papua Muda Inspiratif. Tanah yang dihibahkan seluas dua hektar," kata Wakil Bupati Kab. Manokwari Edi Budoyo di sebuah rumah makan daerah Pasir Putih, Kec. Manokwari Tim, Kab. Manokwari, Papua Barat, Ahad (25/9/2022). 

Menurut Edi, saat ini lahan yang akan dihibahkan masih dalam proses sertifikasi tanah oleh dinas terkait. Edi menargetkan proses administrasi ini selesai kurang dari satu bulan kedepan.

Edi berharap dengan dibangunnya Gedung PYCH di Manokwari, para pemuda dapat melakukan kegiatan inspiratif, positif, menambah keterampilan dan soft skill mereka, demi menunjang percepatan kesejahteraan masyarakat di Papua dan Papua Barat. 

Kordinator PMI Wilayah Papua Barat, Simon Tabuni menyambut baik adanya pembangunan PYCH di Manokwari. Ia berterima kasih kepada BIN, Pemda dan semua pihak yang mendorong terwujudnya pembangunan tersebut. 

"Itu luar biasa sekali kalau ada PYCH di Papua Barat. Kebetulan PMI ada di 9 kabupaten dan 1 kota di Papua Barat," kata Simon didampingi Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Gde Made Kartikajaya di Sekretariat PMI Papua Barat, daerah Amban, Distrik Manokwari Barat. 

Menurut Simon, Gedung PYCH itu akan menjadi wadah pengembangan diri bagi anak muda di seluruh Papua, khususnya di Papua Barat. Nantinya bakal ada berbagai pelatihan untuk bisa memfasilitasi talenta-talenta muda agar bisa meningkatkan sumber daya manusianya. 

Simon menyatakan, PMI dan BIN ingin terlibat dalam meningkatkan ekonomi masyarakat Papua dan Papua Barat. Hal itu sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 09 Tahun 2020 tentang Percepatan Kesejahteraan di Papua dan Papua Barat.

Dilansir dari Antara, pembuatan Gedung PYCH di Manokwari ini sendiri diketahui digagas oleh Kepala BIN, Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan dan Presiden Joko Widodo, serta disambut antusias oleh pemuda dan masyarakat Papua. 

Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Gde Made Kartikajaya meninjau langsung lokasi lahan yang dihibahkan. Hadir mendampingi anak PMI, Lurah di Kelurahan Sowi, Distrik Manokwari Selatan, Jeckson Ullo dan tokoh lainnya. Jeckson menyatakan dukungannya terhadap pembangunan Gedung PYCH di Manokwari.

Rencananya, Gedung PYCH akan dibangun di 7 wilayah adat di Provinsi Papua dan Papua Barat, serta 1 Gedung PYCH di Provinsi Maluku. 

Rencana pembangunan itu didukung oleh semua institusi dan lembaga, serta disambut antusias oleh para pemuda dan masyarakat. 

Saat ini, telah dibangun Gedung PYCH di Jayapura, Provinsi Papua. Pembangunan diatas lahan 1,5 hektar itu telah mencapai 84,137 persen. Rencananya gedung ini ditargetkan rampung dan diresmikan Presiden Joko Widodo pada Oktober 2022 atau paling lambat pada bulan Desember Tahun 2022. Sementara Gedung PYCH di Manokwari, baru persiapan lahan.

Peletakan batu pertama pembangunan Gedung PYCH telah dilakukan Presiden Jokowi pada bulan Oktober 2021. Direncanakan peresmian penggunaan gedung itu oleh Jokowi.

Pembangunan Gedung PYCH yang diinisiasi oleh Papua Muda Inspiratif (PMI) dengan dukungan dari Badan Intelijen Negara (BIN). Pembangunan gedung itu diharapkan menjadi pusat pengembangan diri talenta dan kreativitas para anak muda di Papua.

Diharapkan pula kreativitas yang selama ini sudah dimiliki teman-teman muda Papua bisa muncul di panggung nasional dan internasional.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement