REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester City akan melanjutkan petualangan di Eropa. Wakil Inggris itu dijadwalkan bertemu Borussia Dortmund pada matchday kedua Grup G Liga Champions (UCL) musim 2022/23.
City bertindak sebagai tuan rumah. Jadi duel tersebut berlangsung di Stadion Etihad, Manchester, Kamis (15/9) dini hari WIB. Sebuah pertandingan bergengsi tentunya.
Penyerang the Citizens, Erling Braut Haaland bakal mendapat sorotan lebih. Mengapa demikian? Ini pertama kali Haaland jumpa eks klubnya setelah berganti kostum.
Pada Juli 2022, sang penyerang hengkang dari Dortmund dan bergabung dengan Man City. Kubu biru langit mengeluarkan 51 juta pounds untuk mendapatkan bomber berkebangsaan Norwegia itu. Proses adaptasi Haaland di Etihad berjalan lancar.
Terbukti, ia sudah mengoleksi 12 gol dalam tujuh pertandingan bersama City. Teranyar, Sevilla menjadi korban keganasan striker 22 tahun ini. Dua kali ia menggetarkan jala Los Nervionenses.
Kini fokusnya menghadapi Die Borussen. Gelandang kubu tamu, Jude Bellingham bereaksi. Ia mulai realistis mengenai peluang timnya membendung pergerakan Haaland.
Bellingham sangat mengenal penyerang tersebut. Namun bukan berarti mereka menyerah sebelum bertanding. Sepak bola adalah permainan tim.
"Dia pemain dengan banyak kualitas dan kuat secara fisik, yang membuatnya berbahaya. Seperti yang saya katakan, itu bukan tugas individu. Ini sesuatu yang harus dihadapi secara kolektif," kata pesepak bola berkebangsaan Inggris ini dalam konferensi pers, dikutip dari dailymail.co.uk, Rabu (14/9).
Kuncinya ada pada sikap mereka. Dortmund memulai kampanye UCL musim ini dengan hasil mentereng. Pada matchday perdana Grup G, Raksasa Jerman ini mengalahkan FC Copenhagen, tiga gol tanpa balas.
Sayangnya, setelah partai tersebut, Die Borussen mengalami nasib naas di Bundesliga. Belingham dan rekan-rekan takluk 0-3 dari RB Leipzig. Sinyal bahaya untuk pertahanan anak asuh Edin Terzic jelang lawatan ke Manchester.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
