Jumat 01 Jul 2022 19:03 WIB

Aksi Mogok Pekerja Bandara Prancis Ganggu Penerbangan

Pekerja bandara Prancis menuntut kenaikan gaji untuk imbangi inflasi

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Penerbangan di Bandara Charles de Gaulle di Paris dan bandara Prancis lainnya menghadapi gangguan, karena aksi mogok pekerja bandara.
Foto: EPA
Penerbangan di Bandara Charles de Gaulle di Paris dan bandara Prancis lainnya menghadapi gangguan, karena aksi mogok pekerja bandara.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Penerbangan di Bandara Charles de Gaulle di Paris dan bandara Prancis lainnya menghadapi gangguan, karena aksi mogok pekerja bandara. Mereka menuntut kenaikan gaji untuk mengimbangi inflasi.

Dilansir Aljazirah, aksi protes pada Jumat (1/7/2022) adalah masalah terbaru yang melanda bandara global selama beberapa pekan terakhir, karena perjalanan meningkat setelah dua tahun pembatasan virus Corona. Aksi mogok ini bertepatan dengan musim liburan domestik di Prancis.

Otoritas penerbangan sipil Prancis mengatakan, 17 persen penerbangan terjadwal dari bandara Charles de Gaulle dan Orly di Paris dibatalkan pada Jumat pagi, terutama rute jarak pendek. Otoritas bandara Paris memperingatkan potensi penundaan masuk ke terminal bandara. Termasuk saat proses check-in, pemeriksaan paspor, dan stasiun keamanan. Serikat pekerja mengatakan, aksi bisa berlangsung hingga Ahad (3/7/2022).

Menurut laporan media Prancis, pekerja bandara Paris menuntut kenaikan gaji enam persen berlaku surut hingga 1 Januari. Sementara manajemen bandara mengusulkan kenaikan tiga persen.

Petugas pemadam kebakaran bandara di Charles de Gaulle juga mogok dengan tuntutan gaji tertentu. Hal ini memaksa bandara menutup beberapa landasan pacu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement