Selasa 28 Jan 2020 16:45 WIB

IBF 2020 Targetkan 150 Ribu Pengunjung

IBF digelar 26 Februari hingga 1 Maret 2020.

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Dwi Murdaningsih
Para pengunjung mengamati berbagai buku pada acara Islamic Book Fair 2019, di Gedung Landmark, Kota Bandung, Senin (9/12).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Para pengunjung mengamati berbagai buku pada acara Islamic Book Fair 2019, di Gedung Landmark, Kota Bandung, Senin (9/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Penanggung Jawab pameran Islamic Book Fair 2020 M Anis Baswedan mengatakan tahun ini manargetkan 150 ribu pengunjung. Anis yang sebelumnya menjabat Ketua Panitia IBF optimis, pengunjung akan meningkat dan antusias dengan berbagai produk dan acara yang diselenggarakan.

Pameran  Islamic Book Fair (IBF) ke-19 akan diselenggarakan oleh lkatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI Jakarta, pada 26 Februari hingga 1 Maret 2020 mendatang di Convention Center (JCC). Pameran akan berlangsung mulai pulul 09.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.

Baca Juga

Apalagi harga tiket untuk pengunjung dari tahun lalu tidak mengalami kenaikan dan cukup terjangkau. "Tahun ini kami targetkan setidaknya tiga puluh ribu orang datang mengunjungi IBF setiap harinya selama lima hari kegiatan berlangsung," jelas dia di sela kegiatan technical meeting di Perpustakaan DKI Jakarta, Cikini, Selasa (28/1).

Tahun ini harga tiket pengunjung masih seharga lima ribu rupiah untuk pelajar dan Rp 10 ribu untuk umum. Anis mengatakan harga tiket yang tidak berubah ini agar memudahkan masyarakat karena masih terjangkau.

 

Selama tiga tahun terakhir, pameran ini berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) bertujuan untuk membuat pengunjung dan peserta pameran nyaman baik untuk bertransaksi maupun dalam mengikuti acara yang berlangsung. Anis berharap pameran IBF ini tidak hanya mendatangkan keuntungan semata tapi juga keberkahan dalam usaha yang dilakukan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement