REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Perbaikan gizi anak-anak, khususnya dari kalangan dhuafa menjadi salah satu agenda prioritas pembangunan kesehatan. Sejumlah upaya dari berbagai pihak telah dilakukan untuk pertumbuhan gizi anak negeri. Salah satunya dilaksanakan oleh BMH Yogyakarta.
Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Perwakilan D.I.Yogyakarta menyalurkan paket gizi ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Tunas Kasih dalam rangka peringatan Hari Gizi Nasional, Sabtu (25/1).
“BMH menilai anak-anak SLB ini berhak untuk mendapat perhatian. Oleh karena itu dalam even Hari Gizi Nasional 2020 BMH Perwakilan Yogyakarta menggelar acaranya bersama anak-anak SLB Tunas Kasih Sleman,” terang Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Perwakilan Yogyakarta, Syai’in Kodir dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Menurutnya, SLB yang berada di Dusun Balong, Donoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta tersebut memiliki anak didik dari berbagai macam latar belakang dan karakter. Sebagaian besar mereka dari keluarga kurang mampu.
“Ada autis, tuna rungu, dan lain-lain. Semoga segenap kebaikan dan kedermawanan para donatur, muzakki dan mitra bersama BMH menebar kebaikan di momentum Hari Gizi Nasional benar-benar memberikan dampak positif bagi anak bangsa yang membutuhkan. Semoga pula kegiatan ini mendorong mereka bermental sehat dan kuat,” tutur Syai’in.
Harapannya, lanjut dia, momentum Hari Gizi Nasional menjadi pemicu dan pemacu semua pihak untuk bisa bersama-sama menjawab persoalan gizi buruk yang masih melanda negeri ini.
“Sehingga, ke depan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia dengan adanya kegiatan Peduli Gizi, Peduli Generasi, bisa menjadi generasi sehat dan berprestasi,” ujar Syai’in Kodir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
