Jumat 17 Jan 2020 18:03 WIB

Kelompok Wanita Tani Bougenville Sukses Panen Sayur

Kelompok Wanita Tani Bougenville mengikuti program Kampung Hijau Dompet Dhuafa.

Kelompok Wanita Tani Bougenville.
Foto: Dok Dompet Dhuafa.
Kelompok Wanita Tani Bougenville.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Senyum merekah tampak di wajah anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Bougenville Kelurahan Tubo, Kecamatan Ternate Utara. Pasalnya untuk pertama kali mereka sukses memanen kangkung dan bayam hasil jerih payah di lahan Program Kampung Hijau pada Ahad (12/01).

Program Kampung Hijau merupakan upaya CSR Pertamina dan Dompet Dhuafa Pendidikan dalam memberdayakan masyarakat di bidang pertanian untuk meningkatkan ketrampilan dan kemampuan masyarakat di sektor ekonomi.

"Kami berterima kasih sekali karena Berkat Program Kampung Hijau , saya dan teman-teman KWT memiliki ketrampilan bercocok tanam yang baik. Hasil bercocok tanam ini nantinya kami jual lagi, Alhamdulillah bisa membantu perekonomian keluarga,” kata Yani, anggota KWT.

Meski usia KWT belum genap satu bulan, namun para anggotanya menyambut positif kegiatan ini dan sangat antusias mengikuti rangkaian pelatihan yang diberikan selama tiga hari. Bersama Rusdi, Pakar Pertanian, anggota KWT dibekali materi seputar pengenalan bibit, pupuk, obat-obatan pertanian, dan cara bertanam yang baik.

Setelah mengikuti rangkaian pelatihan seluruh anggota KWT diajak membuat lahan menanam sayur secara berkelompok. Dengan menggunakan metode Demonstrasi Plot (Demplot) Rusdi mengenalkan lahan tanam sebelum mulai ditanami bibit kangkung, bayam, sawi, dan timun. Tak hanya itu, ia juga mengajarkan cara menyemai bibit selada dan cabai di dalam koker dan polybag.

Tidak sampai dua puluh hari pasca penanaman bibit, beberapa sayuran seperti kangkung dan bayam yang ditanam oleh anggota KWT sudah siap panen. Selanjutnya lahan kosong hasil panen akan digunakan untuk menanam selada dalam polybag.

Sebagai ungkapan syukur atas pencapaian mereka, kegiatan dilanjutkan dengan memasak dan makan Bubur Manado di rumah Ketua KWT Bougenville.

"Harapannya, antusias KWT tidak hanya di awal saja. Sehingga program ini bisa terus berlanjut dan semakin bermanfaat bagi masyarakat Tubo,” harap Ibu Yani.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement