REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Sebanyak 51 kursi roda dibagikan secara gratis kepada 51 warga disabilitas. Bantuan itu disalurkan melalui program Kado untuk Sahabat Difabel dari Lazismu RS PKU Muhammadiyah Gamping dan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
Secara simbolis, bantuan kursi roda diberikan di sela-sela Pengajian Akbar dan Pentasarufan Kursi Roda yang digelar Lazismu di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Jumlah bantuan telah melalui seleksi dari sekitar 111 warga yang mendaftarkan diri.
Direktur Al-Islam, Kemuhammadiyahan & Bina Ruhani Islam RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, Muhammad Isnawan mengatakan, ini agenda yang berbeda dari tasarufan biasa. Sebab, tasaruf biasanya menyalurkan sembako atau bantuan bagi pasien-pasien tidak mampu.
"Kali ini, tasaruf Lazismu membagikan kursi roda ke sahabat-sahabat disabilitas," kata Isnawan, Senin (23/12).
Ia mengungkapkan, antusias masyarakat ternyata sangat tinggi untuk bantuan kursi roda tersebut. Hal ini bisa dilihat dari masyarakat yang mendaftarkan diri untuk bisa menerima bantuan, yang ternyata tidak cuma datang dari DIY melainkan dari provinsi-provinsi lain.
Isnawan menerangkan, bantuan itu sendiri berasal dari zakat-zakat yang dibayarkan dokter-dokter di RS PKU Muhammadiyah Gamping dan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Selain itu, ada pula titipan dari donatur-donatur yang ingin membantu sahabat difabel.
"Ini baru uji coba, ke depan bantuan akan terus dikembangkan dan berharap yang dapat disalurkan tidak cuma kursi roda," ujar Isnawan.
Senada, Ketua Lazismu RS PKU Muhammadiyah, Alfis Khoirul Khisoli melaporkan, agenda Kado untuk Sahabat DIfabel mulai dilaksanakan sejak 3 Desember 2019 lalu. Dari puluhan kursi roda yang disalurkan Lazismu telah menyalurkan sekitar Rp 61.536.000.
Ia memberikan apresiasi tinggi kepada muzaki-muzaki yang berperan dalam agenda yang bertujuan meringankan beban sahabat disabilitas tersebut. Alfis menegaskan, agenda ini sekaligus menjadi perwujudan komitmen menjadikan RS PKU Muhammadiyah Ramah Disabilitas. "Kami siap melayani dengan amanah dan setulus hati," kata Alfis.
Bantuan kursi roda sendiri diserahkan kepada lima penerima manfaat usai pengajian yang diisi Ustaz Ali Yusuf. Secara simbolis, penyerahan dimulai dari Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Gamping, Ahmad Faesol, kepada salah satu penerima manfaat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
