REPUBLIKA.CO.ID, SIDNEY— Seorang pendeta Kristen bergabung dengan sekelompok Muslim di Adelaide, pada hari Ahad (5/1), untuk berdoa meminta hujan. Langkah doa bersama ini demi memerangi kebakaran hutan yang terjadi di beberapa wilayah Australia.
Dilansir dari Christian News, atas nama Pusat Hubungan Kristen dan Muslim, Pdt Patrick McInerey berkumpul dengan 50 jamaah Muslim di Bonython Park untuk berdoa meminta hujan bagi daerah-daerah yang dilanda kekeringan dan keluarga-keluarga yang terkena dampak kebakaran hutan.
“Hari ini saya bergabung dengan saudara-saudari Muslim saya di Adelaide dalam doa untuk hujan,” kata misionaris Katolik itu, sambil membagikan foto-foto acara itu di Facebook.
Dia menambahkan, temannya Muslim, Profesor Mohamad Abdalla, memberikan khotbah yang menekankan pertobatan dan ketergantungan pada Allah SWT sebagai penyedia yang Mahapenyayang.
Layanan datang satu hari setelah kematian pilot Dick Lang dan putranya, Clayton, yang merupakan seorang ahli bedah. Pasangan itu tewas dalam kebakaran hutan di Pulau Kanguru, di lepas pantai Australia Selatan ketika mereka pulang dari kobaran api di daerah itu.
Hujan ringan membawa beberapa bantuan ke petugas pemadam kebakaran pada Senin, tetapi kondisi panas dan berangin diperkirakan akan kembali akhir pekan ini dan dapat menyebabkan api semakin meluas.
Dari kejadian ini, ada 24 orang telah tewas dan ribuan rumah hancur dalam kebakaran yang sudah mulai sejak September lalu.
Menyusul kritik sebelumnya atas penanganan krisis, Perdana Menteri Australia Scott Morrison telah mengumumkan dukungan dana sebesar 2 dolar AS untuk membantu bencana tersebut.
Sejumlah bintang Hollywood pun menyatakan dukungan mereka kepada Australia ketika mereka menghadiri penghargaan Golden Globes, dengan beberapa mengatakan situasi mencerminkan keparahan krisis iklim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
