Sabtu 09 Nov 2019 20:00 WIB

Kisah Abu Lahab yang Gembira atas Kelahiran Rasulullah SAW

Kelahiran Nabi Muhammad SAW disambut gembira oleh berbagai kalangan,

Rep: Imas Damayanti/ Red: Agung Sasongko
Oase (ilustrasi)
Foto:

Adalah Utaibah yang menyakiti Nabi atas provokasi ayahnya. Utaibah diketahui menikahi putri Nabi, Ummu Kaltsum, dan menalaknya di depan Rasulullah sambil meludahi muka Rasul. Sedari awal pernikahannya dengan Ummu Kaltsum, Abu Lahab dan anaknya sengaja meniatkan untuk menghancurkan hati Nabi Muhammad SAW. 

Dalam berbagai literatur, peristiwa ini dimotori provokasi Abu Lahab kepada anaknya berbunyi: "Kepalaku dan kepala kalian haram bersentuhan jika kalian berdua tidak menceraikan putri Muhammad,". 

Dari celakanya perbuatan dan tindakan Abu Lahab kepada Nabi ini, Allah masih bermurah hati kepadanya. Salah satu kemurahan hati yang diberikan adalah dengan meringankan siksa kubur Abu Lahab tiap hari senin, hari kelahiran Nabi. 

Sebagai umatNya, pada Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini apa-apa yang menjadi teladan Rasul harus kita tiru dan amalkan. Menjadikan Rasulullah panutan dalam aktivitas hidup adalah keharusan bagi setiap Muslim. 

Lahirnya insan terbaik ke muka bumi ini perlu kita peringati dengan hal yang positif. Jadikan setiap tindakan orang-orang yang memusuhi Rasulullah sebagai sebuah pelajaran, semoga tak ada sedikit pun yang kita tiru dari tindakan Abu Lahab. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement