Senin 06 May 2019 16:41 WIB

Standar Denim Supply Co Gandeng Dompet Dhuafa Gelar Charity

Hasil Nudie Jeans Charity Program termasuk lelang akan disumbangkan ke Dompet Dhuafa.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Gita Amanda
Gandeng Dompet Dhuafa, Standard Denim Supply Co luncurkan Nudie Jeans Charity Program di Jakarta, demi mengajak para pecinta denim berdonasi pada bulan Ramadhan, Senin, (6/5).
Foto: Republika/Iit Septyaningsih
Gandeng Dompet Dhuafa, Standard Denim Supply Co luncurkan Nudie Jeans Charity Program di Jakarta, demi mengajak para pecinta denim berdonasi pada bulan Ramadhan, Senin, (6/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Standard Denim Supply Co didukung salah satu merek di bawah naungannya Nudie Jeans, mengadakan Nudie Jeans Charity Program. Kegiatan ini berlangsung mulai 6 Mei sampai 26 Mei 2019 di seluruh gerai Standar Denim Supply Co dengan menggandeng Dompet Dhuafa.

President Director of 707 Company, Marcel Lukman, menjelaskan program amal tersebut memang sengaja digelar pada saat Ramadhan. "Kita pikir, di momen Ramadhan, merupakan saat yang tepat untuk charity daripada membuat pesta hura-hura. Selama ini kita sudah diberkati banyak anugerah," ujarnya di Pondok Indah Mall 2, Jakarta, Senin, (6/5).

Baca Juga

Ia menjelaskan melalui program Nudie Jeans Charity, setiap pembelian satu potong Nudie Jeans, konsumen otomatis memberikan donasi sebesar Rp 200 ribu. Bukti donasi nantinya diberikan dalam bentuk voucher yang bisa dikumpulkan di setiap gerai Standard Denim Supply Co.

Nudie Jeans, lanjutnya, juga melakukan lelang Nudie Jeans Selvage Lab. "Produk tersebut merupakan koleksi kolektor yang sangat khusus," tutur Marcel.

Lelang dimulai pada 6 Mei di Standar Denim Supply Co pop up store dan 13 Mei di Instagram Standar Denim Supply Co. Seluruh hasil lelang akan dijumlahkan dengan donasi Nudie Jeans Charity Program.

CEO of Nudie Jeans Australiasia Bryce Alton menyebutkan, lelang amal ini sangat menarik sebab Nudie Jeans Selvage Lab yang bakal dilelang merupakan semua koleksi yang disimpannya secara pribadi. "Koleksi ini sudah disimpan selama 10 tahun," ujarnya.

Dirinya menuturkan, Nudie Jeans Selvage Lab adalah koleksi sangat terbatas yang tidak dijual. Jadi selama ini hanya disimpan atau dipajang saja di beberapa store.

"Koleksi tersebut dibuat 10 tahun lalu oleh orang yang paling paling jago di antaranya pembuat jago lainnya dan menggunakan bahan terbaik. Harga jualnya waktu pertama itu per pieces mencapai 700 dolar AS," jelas Bryce.

Meski begitu, kata dia, Nudie Jeans tidak mematok harga tertentu untuk lelang kali ini. Dirinya pun tidak memiliki ekspektasi angka tertentu.

"Kita tidak berikan batasan, seikhlasnya saja, kita pun tidak mengambil sedikit pun profit dari lelang ini. Kita ambil berapa pun penawarannya tapi produk ini memang nggak sembarangan," tuturnya.

Dia menyebutkan, ada 29 koleksi Nudie Jeans Salvage Lab yang akan dilelang. Semua hasil Nudie Jeans Charity Program termasuk lelang rencananya disumbangkan ke Dompet Dhuafa.

Standard Denim Supply Co memilih lembaga tersebut setelah melakukan riset. Mereka yakin Dompet Dhuafa akan menyalurkan donasi dengan tepat sasaran.

photo
Gandeng Dompet Dhuafa, Standard Denim Supply Co luncurkan Nudie Jeans Charity Program di Jakarta, demi mengajak para pecinta denim berdonasi pada bulan Ramadhan, Senin, (6/5).

Manager of Strategic Corporate Partnership Dompet Dhuafa (DD) Sulis Tiqomah menambahkan, donasi tersebut bakal disalurkan kepada yang berhak seperti fakir miskin serta anak yatim. "Kami juga arahkan ke program-program pendidikan kami," katanya kepada Republika.co.id saat ditemui di lokasi yang sama.

Ia mengatakan, DD tidak memiliki target tertentu dalam kerja sama kali ini. Tergantung hasil donasi yang terkumpul.

"Tapi kami akan gencarkan kampanye kami dan melakukan sosialisasi program ini supaya program berjalan sukses. Kami sangat apresiasi inisiasi dari Standard denim Supply Co dan Nudie Jeans ini," jelasnya.

Nudie Jeans merupakan brand denim asal Swedia yang berdiri pada 2001. Produk Nudie Jeans terbuat dari 100 persen kapas organik dan tidak sedikit pun menggunakan bahan kimia berbahaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement