REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Kemuliaan (izzah) Islam dibangun di  atas empat hal. “Keempat hal tersebut adalah akal, agama, akhlak, dan rasa malu,” kata Ustaz Asep Abdul Wadud saat mengisi pengajian guru Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) di Masjid Al Ikhlas Bosowa Bina Insani, Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/3).

Ia menambahkan, terkait akal,  sebaik-baik  manusia dengan adanya akal atau diberikan akal yang sempurna. “Agama sangat penting, karena dengan agama kita mengetahui salah dan benar,” ujarnya dalam rilis SBBI yang diterima  Republika.co.id, Jumat (8/3).

Tidak kalah penting adalah akhlak. “Islam sangat menekankan pentingnya akhlak. Rasulullah SAW menegaskan, ‘Tidak termasuk golongan kami, orang yang tidak menyayangi yang lebih muda dan menghormati yang lebih tua’,” tuturnya.

Ustaz Asep menyitir Kitab Ihya ‘Ulumuddin yang ditulis oleh Imam Ghazali. Hujjjatul Islam itu mengupas tentang pentingnya meminta doa ketika bertemu orang yang lebih tua maupun yang lebih muda.

“Ternyata, alasannya sangat masuk akal. Orang yang lebih tua, ibadahnya lebih banyak, sehingga insya Allah peluag dikabulkannya doa, lebih besar. Sedangkan orang yang lebih muda dari kita, maksiatnya lebih sedikit, sehingga insya Allah peluang dikabulkannya doanya juga lebih besar,” paparnya.

Hal keempat adalah rasa malu. “Rasa malu harus menjadi pakaian setiap Muslim. Salah satunya dalam hal berpakaian. Baik Muslim laki-laki maupun perempuan harus mengenakan pakaian yang menutup aurat atau sopan,  saat keluar rumah. Ini merupakan perwujudan rasa malu,” ujar Ustaz Asep Abdul wadud.

Ikuti Whatsapp Channel Republika