Senin 04 Mar 2019 20:17 WIB

Superqurban untuk Tingkatkan Status Gizi Balita Suralaga

Bantuan gizi Superqurban Rumah Zakat sangat disambut gembira oleh warga Suralaga.

Superqurban Rumah Zakat. Balita di Suralaga, Lombok Timur mendapat bantuan Superqurban untuk perbaikan gizi.
Foto: Rumah Zakat
Superqurban Rumah Zakat. Balita di Suralaga, Lombok Timur mendapat bantuan Superqurban untuk perbaikan gizi.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK -- Tim peneliti dari Rumah Zakat melaksanakan intervensi pangan dalam program Siaga Gizi pertama pada tanggal 25 Februari lalu di Rumah kepala Dusun Dasan Reban Bagek Payung Selatan Kecamatan Suralaga, Lombok Timur. Hawariah yang sekaligus sebagai Ibu Kadus (Kepala Dusun), mengatakan, bantuan gizi ini sangat disambut gembira oleh warga terutama warga yang menjadi korban kasus rawan gizi di wilayahnya.

Warga antusias dan merasa bahagia karena mereka mendapatkan perhatian dan juga dukungan dari Rumah Zakat agar status balita mereka menjadi lebih baik lagi. Bukan hanya itu, para orang tua juga mendapatkan edukasi tentang gizi.

Baca Juga

“Sebelum intervensi program, timnya telah melakukan assessment di wilayah Dusun bagek Payung Selatan ini bekerja sama dengan stakeholder setempat. Kami akan melakukan tahapan intervensi gizi secara berkala untuk meningkatkan status gizi anak yang terindikasi gizi kurang atau bahkan gizi buruk,” ujar Relawan Medis Rumah Zakat, Dhaud Sulaeman, seperti dalam siaran persnya.

Tim relawan kesehatan Rumah Zakat selanjutnya akan melakukan recall 24 Jam sekaligus edukasi tentang gizi pada Ahad kedua bulan Maret dengan mendatangi rumah orang tua balita. Edukasi tentang Gizi akan disampaikan oleh Wahidatul Aeni yang sekaligus sebagai ahli gizi di salah satu Puskesmas di Lombok Timur.

 

“Tanggal 11 Maret, akan dilakukan recall kedua ke rumah masing-masing warga yang menjadi sampel kami, selain itu juga Relawan Rumah Zakat akan melakukan edukasi kepada orang tua untuk memperhatikan gizi pada balitanya agar mendapatkan status gizi yang diharapkan," ujar Aeni.

photo
Balita di Suralaga, Lombok Timur mendapat bantuan Superqurban untuk perbaikan gizi.

Sedangkan Menurut Mardiana Susanti salah seorang peneliti gizi, status gizi selama masa intervensi akan dimonitoring dengan ketat untuk memastikan dampak program yang diharapkan bisa tercapai. Pihaknya menyampaikan akan berfokus pada balita dengan status gizi kurang.

“Penelitian dan intervensi pada balita gizi kurang masih sangat sedikit, dan mengenai tempat penelitian karena Desa Bagek Payung Selatan termasuk salah satu dari 10 desa prioritas penanganan kasus gizi buruk,” ujar Susanti.

Program ini juga tak lepas dari kontribusi Superqurban sebagai asupan protein hewani bagi para penerima manfaat program Siaga Gizi. Tim kesehatan menyampaikan bahwa kandungan protein hewani disetiap kaleng Superqurban menjadi suplai nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan status gizi anak, apalagi dikemas dalam kemasan yang higienis dan olahan rendang dengan rasa yang nikmat.

Tim medis Rumah Zakat berharap agar apa yang dilakukan saat ini bisa bermanfaat untuk masyarakat. Serta menjadi referensi yang berguna bagi seluruh stakeholder pemerintah dan masyarakat Lombok Timur dalam mengentaskan gizi kurang di wilayah ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement