Sabtu 19 Jan 2019 06:06 WIB

Banyak Jalan Menuju Surga

Untuk mencapai surga, ada berbagai cara yang bisa dilakukan seorang Muslim.

Surga (ilustrasi)
Foto:
Surga (ilustrasi)

"Penggunaan siwak ini bisa dilakukan kapan pun dan di ma na pun. Namun, ada beberapa waktu yang ditekankan, lebih sunah. Yaitu saat hendak melakukan shalat, hendak berwudhu, bangun tidur sebelum shalat Tahajud, ketika masuk rumah, ketika merasa ada perubahan bau mulut, dan saat berpuasa. Ini hal-hal yang dilakukan oleh Nabi," ujar Ustaz Ali kepada jamaah.

Cara lain agar lebih dekat dengan surga adalah dengan menjawab azan. Menjawab azan atau panggilan shalat memiliki keutamaan dan pahala tersendiri. Amalan ini dinilai sebagai suatu yang besar, sekalipun ia hanya mengikuti apa yang diucapkan oleh muazin.

Nabi Muhammad shalallahu alahi wassalam pernah bersabda, "Tidaklah suara azan yang keras dari yang mengumandangkan azan didengar oleh jin, manusia, segala sesuatu yang mendegarnya melainkan itu semua akan menjadi saksi pada hari kiamat." Dalam hadis lainnya disebutkan barang siapa yang menjawab azan, semua dosanya akan diampuni.

Selain itu, dalam HR Muslim, Nabi bersabda, "Ketika muazin meng umandangkan Allahu ak bar.. Allahu akbar, lalu kalian men jawab: Allahu akbar.. Allahu akbar. Kemudian muazin mengumandangkan Asyhadu anlaa ilaa ha illallaah.., lalu kalian menjawab, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah.. dst… hingga akhir azan siapa yang mengucapkan itu dari dalam hatinya maka akan masuk surga." Perihal ini sudah dijamin oleh Rasulullah shalallahu alahi wassalam.

Cara berikutnya yang dicontohkan adalah dengan menjalankan shalat wajib lima waktu. "Shalat ini salah satu fondasi Islam. Islam dibangun oleh lima perkara; syahadat, menegakkan shalat, menunaikan zakat, menjalankan puasa, dan menunaikan haji," ujar Ustaz Ali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement