REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dukungan untuk Palestina terus mengalir dari penjuru dunia, termasuk Uni Eropa yang sudah memutuskan untuk tetap mendukung Yerusalem sebagai ibu kota Palestina. Di Indonesia seluruh elemen juga mengecam keputusan Presiden Donald Trump yang menyebut Yerusalem ibu kota Israel, termasuk Dompet Dhuafa yang mengajak seluruh umat Islam di dalam negeri ikut membela Palestina.
Indonesia melalui Presiden Joko Widodo mengecam keputusan Donald Trump. Ahad (17/12) lalu, Indonesia dari berbagai aliansi Islam juga terus menggugah dan mengajak seluruh negara mendukung keadilan bagi Palestina.
Di sela-sela aksi Bela Palestina Ahad lalu, Direktur Mobilisasi ZIS Dompet Dhuafa (DD) Bambang Suherman mengatakan, setiap orang yang memimpikan masa depan damai akan menempatkan Palestina sebagai sumber energinya. Ketangguhan, pengorbanan, perjuangan yang tidak pernah melemah, menjadi penyemangat dan konsistensi dalam memperjuangkan kalimat kemanusiaan, kesetaraan, hingga kemerdekaan.
"Kami sejak awal berdirinya berkomitmen penuh untuk mendukung perjuangan Palestina. Bantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa telah disalurkan dalam bentuk menumbuhkan kemampuan produksi kebutuhan-kebutuhan dasar seperti makanan siap saji, air bersih, dan produksi bahan makanan berupa daging, sayuran dan buah yang telah disalurkan sejak tahun 2009 hingga kini," ujarnya kepada Republika.co.id di Jakarta, Senin (18/12).
Program tersebut dikemas dalam program Palestina Foodbank. Ke depan Dompet Dhuafa akan mengelola isu energi bagi masyarakat Palestina. "Agar mereka bisa terus burjuang dan berinteraksi dengan dunia International," ucapnya.
Dompet Dhuafa menerjunkan 250 relawan serta menyediakan tiga unit ambulans dengan 15 tenaga medis. Untuk konsumsi, Dompet Dhuafa membagikan ratusan makanan seperti buah, roti dan air mineral bagi peserta aksi.
"Kami menuntut agar Israel segera keluar dari Bumi Palestina dan hadir dengan penghormatan yang tinggi sebagai pendatang yang patuh pada aturan negara Palestina yang berdaulat, dengan Yerusalem sebagai ibu kota negara Palestina", ujarnya.