Senin 11 Feb 2019 13:35 WIB

Zakat Mandirikan Kampung Qur’an Rukem

YBM PLN membantu warga agar bisa membudidayakan kambing.

Rep: Novita Intan/ Red: Dwi Murdaningsih
Rombongan kambing, ilustrasi
Rombongan kambing, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Garis pojok pintu berbatas langsung dengan tempat wudhu Mushola Miftahul Huda menjadi sandaran anak perempuan bergaun setengah betis. Gadis cilik salah satu santri mushola itu sudah terdiam dengan tatapan penuh imajinasi sedari siang dan enggan berpindah dari tempat duduknya.

Namanya Sagita (9) anak semata wayang Paino, salah satu mustahik penerima manfaat zakat dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN untuk masyarakat Kampung Qur’an Rukem, Purworejo, binaan PPPA Daarul Qur’an. Dengan lirih Sagita mengucap keinginannya menjadi seorang guru yang hafal Alquran.

Senyum sumringah dan candaan khas kampung terus terurai selama Paino berbenah menyiapkan seluruh keperluan acara Tasyakuran dan Peresmian Program Pemberdayaan Masyarakat Budidaya Kambing yang akan dikelola penuh oleh jamaah Mushola Miftahul Huda.

Acara tersebut telah digelar pada Sabtu (9/2), ada empat bangunan kandang di lahan seluas 2.000 meter persegi buatan warga sanggup menampung 150 ekor lebih kambing dan domba kini hampir seluruhnya berdiri. Beberapa kandang pun sudah mulai terisi bibit-bibit kambing yang siap menjadi bagian dari rejeki mereka ke depannya.

Budidaya ratusan kambing ini adalah jawaban dari doa Paino dan masyarakat Kampung Qur’an Rukem sebagai tabungan masa depan putra-putri mereka, termasuk Sagita. “Kleresan niki, kulo senajan sampun umur (sepuh) tasih remen ngarit kagem olahraga mbak,” kata Mbah Min sesepuh Kampung Qur’an Rukem, dalam keterangan tulis yang diterima Republika.co.id, Senin (11/2).

Baginya, manfaat dana zakat dari pegawai PT PLN (Persero) justru membuat Mbah Min bahagia karena bisa olahraga saat menyiangi rumput untuk pakan kambing. Masa tua Mbah Min bersama anak cucu di kampung halaman dinikmati dengan rutinitas yang membuatnya tetap semangat menghabiskan waktu senggang, bertambah segala aktivitas yang diikhtiarkan untuk mendukung masyarakat untuk menghafal Alquran.

Tidak hanya sampai di mustahik dan keturunannya, program pembudidayaan kambing ini juga memperluas kebermanfaatan kepada masyarakat setempat. Optimalisasi lahan penggemukan, kebutuhan kayu, material kandang, hingga stok rumput pakan juga turut menebar rejeki untuk masyarakat sekitar.

Salah satu pengurus PPPA Nanang Ismuhartoyo mengharapkan program ini terus berkembang dan membawa keberkahan. “Keberkahan zakat ini juga turut berputar kepada pegawai PT PLN (Persero) dengan sucinya penghasilan yang mereka terima setelah menuntaskan kewajiban membayar zakat,” ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement