Senin 12 Jan 2015 17:34 WIB

ACT Bangun 36 Unit Rumah untuk Korban Longsor Banjarnegara

Rep: c03/ Red: Agung Sasongko
 Kondisi tanah longsor di kawasan dataran tinggi Dieng, Banjarnegara, Jateng, Selasa (16/12).   (Antara/Anis Efizudin)
Kondisi tanah longsor di kawasan dataran tinggi Dieng, Banjarnegara, Jateng, Selasa (16/12). (Antara/Anis Efizudin)

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARNEGARA -- Pembangunan rumah tinggal sementara untuk korban bencana longsor di Banjar negara selesai dibangun. Sebanyak 36 unit rumah yang dibangun dengan dana bantuan melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT) siap dihuni mulai 14 Januari mendatang.

Rumah-rumah tersebut akan dihuni oleh 84 kepala keluarga di 3 blok yang terletak di Desa Ambal, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Bajarnegara, Jawa Tengah.  “Insyaallah hari rabu untuk 36 unit semuanya sudah finishing dan bisa ditempati” tutur Deirektur Emergency and Community Development ACT, Ikun kepada Republika, Senin (12/1).

Meski tidak dapat menyelesaikan target pembangunan awal sebanyak 49 unit. Tim ACT merasa bangga dapat membantu menyalurkan donasi kepada warga korban longsor di Desa Jemblung Kecamatan Sampang Banjar Negara.  Bahkan selain merampungkan pembangunan rumah yang,  ACT juga membangun mushola, taman bermain, layanan kesehatan dan 12 unit kamar MCK.

“Sudah hampir selesai semuanya termasuk mushola tinggal pemberian nama,” tuturnya.

 

Selain itu untuk program pemulihan mental korban, ACT telah menggalakan program pendampingan mulai dari trauma healing danm pembinaan spiritual. Sementara untuk pemulihan ekonomi warga rencananya ACT akan mengadakan pelatihan keterampilan sesuai mata pencaharian warga sekitar. “Berhubung disini petani kemungkinan kita akan bantu disitu juga,” katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement