Rabu 09 Jan 2019 11:45 WIB

ACT Kirim Mobil Air Bersih untuk Korban Tsunami Pandeglang

Air bersih ini dapat langsung dikonsumsi tanpa dimasak terlebih dahulu.

Tim Emergency Response ACT membantu mengevakuasi korban tsunami di Pandeglang.
Foto: ACT
Tim Emergency Response ACT membantu mengevakuasi korban tsunami di Pandeglang.

REPUBLIKA.CO.ID, PANDEGLANG -- Dua pekan berlalu sejak tsunami menghantam pesisir Selat Sunda di wilayah Banten. Guna memenuhi kebutuhan masyarakat tedampak, selain mengirimkan bantuan logistik pangan, Aksi Cepat Tanggap (ACT) bersama Global Zakat mendatangkan Humanity Mobile Watertank pada Jumat (4/1) lalu. 

Kehadiran Humanity Mobile Watertank merupakan bentuk penyaluran dana zakat masyarakat Indonesia melalui Global Zakat-ACT. Truk tangki baru yang didatangkan dari Jakarta ini mendapatkan tugas pertamanya untuk mendistribusikan air bersih di Desa Sumberjaya, Kecamatan Sumur, Pandeglang. 

“Desa ini merupakan salah satu wilayah parah yang terdampak tsunami. Pascatsunami, daerah ini juga dilanda kesulitan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu ACT berusaha membantu kesulitan warga terdampak tsunami ini dengan distribusi air bersih,” ujar Hanif dari Tim Posko ACT Wilayah Sumur, seperti dikutip dari ACT News.

Air yang didistribusikan, tambah Hanif, sebanyak 10 ribu liter. Air ini merupakan air bersih yang dapat langsung diminum tanpa perlu melalui proses memasak. Sumber air diambil dari sekitar wilayah Pandeglang, Banten.

Salah satu warga Sumberjaya, Aswan, mengatakan pendistribusian air bersih tersebut sangat membantu kebutuhan warga akan air bersih, terutama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sulitnya mendapatkan air bersih ini disebabkan karena tsunami yang menerjang, Sabtu (22/12) lalu membuat sumur masyarakat tercemat air laut yang naik ke darat ketika itu.

“Air tsunami masuk ke sumur warga, jadi sekarang nggak layak buat diminum, rasanya asin juga kotor,” ungkapnya.

Aksi pendistribusian air bersih ini nantinya tidak hanya disediakan untuk masyarakat wilayah Sumur saja. Koordinator Humanity Mobile Watertank Rifai mengatakan, setiap harinya akan ada pendistribusian air bersih ini ke wilayah lain yang terdampak tsunami di Banten.

“Ini hari pertama, dan akan terus berlanjut pengiriman air bersih ke tempat lain di Banten untuk memenuhi kebutuhan air bersih,” jelas Rifai. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement