REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menerima donasi Rp 1,5 miliar dari OVO, untuk membantu pemulihan korban pasca gempa Lombok. Direktur Utama Baznas M Arifin Purwakananta mengatakan pihaknya saat ini sedang berfokus pada program pemulihan hidup korban paska gempa, antara lain di bidang pendidikan dengan membangun sekolah darurat di sejumlah titik.
“Bantuan yang disalurkan oleh OVO untuk Lombok akan dimanfaatkan untuk membangun sekolah darurat serta pembelian alat-alat serta perlengkapan sekolah lainnya,” ujarnya dalam keterangan tulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (17/10).
Menurutnya, tujuan pembangunan sekolah untuk menumbuhkan semangat mereka untuk dapat bersekolah kembali Untuk itu tim Baznas saat ini sedang mempersiapkan sekolah darurat di beberapa titik lokasi lain di Lombok agar makin banyak siswa dapat kembali bersekolah dan mengikuti proses belajar mengajar.
Selain donasi untuk Lombok, OVO saat ini tengah menggalang donasi untuk membantu pemulihan korban pasca gempa dan tsunami yang menerjang Palu-Donggala beberapa waktu lalu. Sebagian dari donasi yang sudah terkumpul, disalurkan dalam bentuk barang kebutuhan utama seperti tenda, selimut, makanan siap saji, air bersih dan alat kebersihan badan.
Ke depan, OVO berharap dapat terus membantu untuk proses pemulihan korban di Palu-Donggala. Presiden Direktur OVO Adrian Suherman mengatakan pihaknya memiliki perhatian yang begitu besar terhadap bencana yang belakangan terjadi di Indonesia. Untuk itu, OVO memfasilitasi pelanggan berdonasi untuk korban yang membutuhkan dan turut andil dalam pemulihan korban di Lombok dan Palu-Donggala untuk dapat bangkit kembali.
Penggalangan donasi dilakukan dengan cara memberikan donasi lewat laman ‘Deals’ di aplikasi OVO atau dengan memindai kode QR yang tersebar di pusat perbelanjaan dan perkantoran di seluruh Indonesia lewat aplikasi OVO atau Grab.
“Donasi yang terkumpul kemudian kami dua kali lipatkan dan disalurkan melalui BAZNAS sebagai lembaga berwenang dan terpercaya. Saat ini kami masih melakukan penggalangan donasi untuk korban gempa dan tsunami di Palu-Donggala,” ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
