Kamis 16 Aug 2018 12:43 WIB

Baznas Mudahkan Masyarakat Berkurban Melalui OVO

Inovasi ini memudahkan masyarakat berkurban dengan membeli hewan secara online.

Rep: Muhyiddin/ Red: Andi Nur Aminah
 Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberikan layanan kurban pada Idul Adha 1439 Hijriah melalui platform pembayaran digital, OVO. Layanan kemudahan berkurban melalui OVO ini diresmikan di Kantor Baznas, Wisma Sirca, Jakarta Pusat, Kamis (16/8)
Foto: Republika/Muhyiddin
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberikan layanan kurban pada Idul Adha 1439 Hijriah melalui platform pembayaran digital, OVO. Layanan kemudahan berkurban melalui OVO ini diresmikan di Kantor Baznas, Wisma Sirca, Jakarta Pusat, Kamis (16/8)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang Hari Raya Idul Adha 1439 Hijriah, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberikan layanan kurban melalui platform pembayaran digital, OVO. Layanan kemudahan berkurban melalui OVO ini diresmikan di Kantor Baznas, Wisma Sirca, Jakarta Pusat, Kamis (16/8).

Kurban yang dibeli masyarakat melalui OVO nantinya akan disalurkan pada Program Kurban Berdayakan Desa. Deputi Baznas, Arifin Purwakananta mengatakan, melalui kerja sama dengan OVO, dapat memberikan kemudahan kepada para pekurban dalam menunaikan kurbannya.

Arifin optimistis masyarakat akan menyambut baik inovasi ini karena mudahnya membeli kurban secara online. Kurban yang ditunaikan melalui OVO akan turut dalam Program Kurban Berdayakan Desa yang tujuannya bukan hanya untuk melayani para pekurban menjalankan ibadah, namun juga melakukan pemberdayaan ekonomi pedesaan, khususnya para peternak.

Baznas akan membeli hewan kurban dari peternak-peternak di desa, menyembelih dan mendistribusikan kepada masyarakat desa yang membutuhkan. Saat ini telah disiapkan berbagai desa di 24 provinsi yang akan menjadi lokasi Program Kurban Berdayakan Desa.

 

“Kurban Berdayakan Desa ini akan memindahkan perputaran uang yang lebih banyak terjadi di kota, menjadi lebih banyak di desa, sehingga memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat desa,” kata Arifin.

Melalui program ini, menurut dia, peternak yang mendapatkan manfaat ekonomi dan masyarakat desa pun akan mendapatkan tambahan asupan gizi dari daging kurban yang dibagikan.

Di tempat yang sama, President Director OVO, Adrian Suherman mengatakan berkomitmen untuk membantu Baznas dalam  menjalankan program kurban berdayakan desa tahun ini. Menurut dia, kerja sama ini membawa OVO satu langkah lebih dekat dengan visinya yaitu menjadikan OVO tersedia di mana saja dan bagi siapa saja.

“Melalui kerja sama ini, OVO memberikan akses digital kepada masyarakat dalam pengumpulan donasi dan membantu Baznas untuk menjangkau 60 juta basis pengguna OVO dan membantu mereka untuk berdonasi dengan lebih mudah, aman dan terpercaya dengan dukungan teknologi," jelasnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement