Ahad 29 Jul 2018 14:19 WIB

Dompet Dhuafa Targetkan 25 Ribu Hewan Kurban

Dompet Dhuafa akan memberdayakan peternak binaan yang tergabung dalam program KTN.

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
Sapi kurban - ilustrasi
Sapi kurban - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa (DD) menargetkan 25 ribu hewan kurban dalam periode Hari Raya Idul Adha 1439 Hijriyah. Melalui program Tebar Hewan Kurban (THK), Dompet Dhuafa akan memberdayakan para peternak binaan yang tergabung dalam program Kampoeng Ternak Nusantara (KTN).

Ketua Pelaksana THK, Urip Budiarto mengatakan target 25 ribu tersebut akan didistribusikan ke 30 provinsi di Indonesia khususnya daerah terpencil. “Target mengajak 25 ribu berkurban, tahun lalu 13 ribu penyebaran 30 provinsi dan kami juga akan membagikan daging kurban ke luar negeri seperti Rohingnya, Filipina, Bangladesh, Suriah dan 90 persen untuk masyarakat pelosok di Indonesia,” ujarnya kepada Republika.co.id saat acara Kampanye Kurban di Bunderan HI, Ahad (29/7).

Menurut Urip, melalui kampanye Kurban yang diselenggarakan saat Car Free Day ini dapat memberikan edukasi terhadap masyarakat umum, untuk mengingatkan Hari Raya Idul Adha. Secara umum mengacu pada lebih menyemarakan kurban lebih mudah, tersebar secara meluas dan membuat masyarakat merasakan kelebihan berkurban dengan Tebar Kurban Dompet Dhuafa di mana berharap kurban bukan hanya ibadah tetapi saran kepedulian yang lebih jauh.

“Tidak hanya memotong kurban dekat rumah tetapi membangun kepedulian daerah yang tidak cukup banyak orang mampu berkurban sedikit misal pelosok, terpencil,” ungkapnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah mengembangkan inovasi tata cara berkurban. Hal ini untuk memudahkan masyarakat yang ingin berkurban. Cara berkurban sangat banyak dikembangkan tahun ini, paling gampang cara reguler dengan transfer atau datang ke kantor DD, dan 80 counter kurban di pusat perbelanjaan Jabodetabek termasuk kerja sama dengan perusahaan ritel besar serta 10 e-commerce untuk memudahkan kurban.

“Ada juga layanan antar jemput agar lebih banyak masyarakat di pelosok termasuk di luar negeri agar bisa menikmati indahnya daging kurban,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement