Kamis 17 Aug 2017 05:43 WIB

Mobil Mogok di Jalan Tol, Jenazah Terpaksa Dipindahkan

Mobil Layanan Jezanah Gratis (LJG) saat ini hanya ada dua unit.
Foto: Dok LAZ Al Azhar
Mobil Layanan Jezanah Gratis (LJG) saat ini hanya ada dua unit.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Peristiwa yang terjadi pada hari Selasa (08/08) malam itu benar-benar jauh dari yang dibayangkan Eko. Awalnya, pria yang bekerja sebagai driver Layanan Jenazah Gratis (LJG) LAZ Al Azhar ini mendapat telepon dari warga Kampung  Pengasinan RT 02 RW 07 Sawangan, Depok, untuk mengantar jenazah salah satu kerabat mereka ke daerah Purworejo, Jawa Tengah.

Seperti biasa, dengan sigap Eko langsung mengiyakan permintaan itu, meski cuaca di lokasi sedang diguyur hujan deras sehingga mengakibatkan genangan air setinggi setengah meter. Tepat pukul 20.30 Eko mengemudikan mobilnya mengantar jenazah ke Purworejo.

Namun, seperti rilis LAZ Al Azhar yang diterima Republika.co.id, Rabu (16/8),  ketika memasuki jalan tol Jatiwarna, mobil yang dibawa Eko tiba-tiba mogok. Radiator selang mobil yang sudah cukup tua itu bocor. Di tengah kondisi malam yang gelap gulita dan gerimis yang masih berjatuhan Eko menepikan mobil LJG ke pinggir jalan tol untuk mencoba memperbaikinya.

Setelah berusaha memperbaiki kerusakan, mobil tersebut belum juga bisa dijalankan, sedangkan jenazah harus segera sampai tempat tujuan. Eko langsung berinisiatif dengan cara menelepon ambulans dari lembaga lain supaya jenazah yang berasal dari keluarga tidak mampu tersebut segera dimakamkan di desa asalnya, Purworejo.

Setelah satu jam menunggu, ambulans bantuan pun datang dan jenazah segera dipindahkan ke ambulance itu untuk melanjutkan perjalanan ke keluarga duka yang sudah menunggu.

Eko mengaku sangat sedih, karena biasanya ia mengantarkan jenazah sampai ke rumah duka hingga membantu proses pemakaman. “Saya sangat sedih sekaligus kecewa, karena tidak bisa mengantarkan jenazah ke tempat tujuan, tak bisa menuntaskan amanah hingga akhir. Saya juga merasa tidak enak dengan keluarga duka”, ujar Eko.

Armada Layanan Jenazah Gratis (LJG) LAZ Al Azhar  yang saat ini hanya berjumlah dua buah memang kerap kali mogok. Permintaan dari keluarga dhuafa yang tinggi tidak sebanding dengan jumlah armada yang tersedia.

Eko melanjutkan, saat ini LJG sangat membutuhkan ambulance baru untuk melayani keluarga dhuafa yang membutuhkan. "Bagi yang ingin berpartisipasi dalam pengadaan mobil LJG bisa langsung menghubungi LAZ Al Azhar di Masjid Agung Al Azhar, Jakarta Selatan,"  pungkas Eko.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement