Rabu 28 Jun 2017 22:08 WIB

Perolehan Zakat Fitrah di Sukabumi Naik Jadi Rp 2 Miliar

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Hazliansyah .
  Umat muslim membayarkan zakat fitrah
Foto: Republika/Yasin Habibi
Umat muslim membayarkan zakat fitrah

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Sukabumi memperoleh besaran zakat fitrah sebesar Rp 2 miliar. Jumlah tersebut hanya meningkat sedikit dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1,9 miliar.

Data Baznas Kota Sukabumi menyebutkan, pada 1438 Hijriah besaran zakat fitrah ditetapkan sebesar Rp 28 ribu dan infak sebesar Rp 2 ribu per orangnya.

"Target awal naik menjadi Rp 2,5 miliar, namun pada kenyataanya hanya naik sedikit menjadi Rp 2 miliar," ujar Wakil Ketua III Baznas Kota Sukabumi Muh Kusoy kepada Republika.co.id Rabu (28/6). Besaran kenaikan yang tercapai hanya kisaran satu persen dibandingkan sebelumnya.

Padahal ungkap Kusoy, pada tahun ini Baznas menargetkan peningkatan pengumpulan zakat fitrah sebesar 30 persen. Minimal perolehan zakat fitrah yang ditargetkan mencapai Rp 2,5 miliar.

Menurut Kusoy, tidak tercapainya target disebabkan sejumlah faktor. Terutama banyak umat muslim yang menyalurkan zakat fitrahnya ke lembaga amil zakat (LAZ) yang lain seperti Dompet Dhuafa dan lembaga lainnya.

Selain itu sambung Kusoy, masih ada warga yang membayarkan zakat fitrah langsung kepada yang berhak seperti warga miskin yang ada di sekitar tempat tinggalnya.

Meskipun demikian ungkap Kusoy, perolehan zakat fitrah tahun ini sudah cukup maksimal. Di mana kata dia Baznas masih dipercaya sebagian besar warga untuk menghimpun zakat fitrah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement