Senin 24 Jun 2019 14:19 WIB

Rumah Zakat Gelorakan Subuh Berjamaah di Gunungkidul

Shalat subuh diharapkan bukan hanya ibadah tapi sarana mempererat persatuan.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Gita Amanda
Rumah Zakat
Foto: rumahzakat.org
Rumah Zakat

REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGKIDUL -- Rumah Zakat melalui fasilitator Desa Berdaya Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, melanjutkan Gerakan Shubuh Berjamaah. Ini jadi yang ke-45 sejak 1 Juli 2018.

Baca Juga

Program gerakan subuh berjamaah ini dilaksanakan setiap Ahad. Lokasinya berkeliling dari masjid atau musola satu ke masjid dan musola lain di seluruh Desa Pacarejo.

Jumlah masjid atau mushala di Desa Pacarejo sendiri mencapai 50 tempat yang tersebar di 28 dusun/padukuhan. Fasilitator Rumah Zakat di Desa Pacarejo Ratno Sungkowo mengatakan, agenda menggandeng semua elemen.

Mulai dari kepala desa, ustaz-ustaz dan masyarakat yang didapuk sebagai tim inisiator. Setelah libur selama Ramadhan 1440 Hijriah Rumah Zakat kembali menggiatkan gerakan subuh berjamaah.

"Alhamdulillah, subuhan pagi ini seperti subuhan Ramadhan, ini harus diupayakan, jangan sampai solat berjamaah ramainya saat Ramadhan saja," kata Ratno di Mushola Al Maun, Dusun Jetis Wetan, Ahad (24/6).

Lebih dari 90 orang jamaah sangat antusias mengikuti acara dari awal sampai penutupan. Ratno menilai, keberhasilan Ramadhan dapat dilihat bila kita masih bisa meneruskan ibadah selama Ramadhan.

Dalam tausiyahnya, Ustaz Suhadi, mengingatkan 17 keutamaan shalat subuh berjamaah. Kepada jamaah, ia berpesan agar shaat berjamaah ini tidak cuma menjadi kewajiban ibadah.

"Tapi, dijadikan sarana mempererat persatuan masyarakat," ujar Suhadi.

Pada sesi terakhir, dilakukan pembagian hadiah kejutan berupa 10 paket pakan ternak tanaman jagung. Bantuan itu menjadi semakin berarti mengingat Kabupaten Gunungkidul tengah memasuki kemarau.

Sehingga, peternak harus membeli untuk memenuhi kebutuhan pakan ternaknya. Acara ditutup dengan solat sunnah isyroq berjamaah dan makan nasi bungkus bersama-sama.

Gerakan Subuh Berjamaah sendiri kembali mengingatkan jika masjid merupakan pusat kegiatan umat. Artinya, masjid harus jadi sumber inspirasi perubahan masyarakat.

Untuk itu, Rumah Zakat terus menggiatkan Gerakan Subuh Berjamaah di Desa Pacarejo. Harapan besar dari gerakan ini mewujudkan Desa Pacarejo yang lebih berkah.

Utamanya, dengan menyiarkan keutamaan solat subuh berjamaah yang dikemas dengan aneka kegiatan penunjang lain. Mulai tausiyah, sampai pemberian paket alat kebersihan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement