Selasa 23 Oct 2018 18:04 WIB

Setelah Lima Hari Perjalanan, Truk Bantuan Tiba di Palu

Lima truk membawa 50 ribu paket Superqurban, sembako dan kebutuhan logistik lain.

Truk bantuan logostik Rumah Zakat tiba di Palu.
Foto: Rumah Zakat
Truk bantuan logostik Rumah Zakat tiba di Palu.

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Setelah lima hari perjalanan menuju Palu, lima truk pengangkut logistik yang terdiri dari 50 ribu paket Superqurban, sembako dan kebutuhan logistik lainnya dari Tanjung Perak, Surabaya, akhirnya tiba di Palu sekitar Ahad (21/10) siang waktu setempat. Lima truk bantuan logistik yang di berangkatkan dari Jakarta-Bandung ini secara resmi di lepaskan oleh CEO Rumah Zakat, Nur Effendi.

Perjalanan laut dari Tanjung Perak menuju pelabuhan Balikpapan, Semayang, menghabiskan waktu 36 jam lebih dan tiba pada pukul 11.00 WIB siang. Kapal baru bisa bersendar sekitar pukul 19.00 Wita karena keterlambatan administrasi.

Setibanya di Semayang, tim bantuan logistik Rumah Zakat berjumlah lima truk langsung bergegas menuju pelabuhan berikutnya yaitu Pelabuhan Balikpapan, Karingau menghabiskan waktu sekitar dua jam. Lalu pada pukul 09.00 Wita, Kapal KM Laskar Pelangi yang mengangkut bantuan logistik di berangkatkan lagi menuju Mamuju dengan waktu tempuh sekitar 14 jam.

photo
Truk bantuan logostik Rumah Zakat tiba di Palu.

Seperti dalam siaran pers Rumah Zakat, setelah tiga hari menempuh jalur laut. Bantuan logistik Rumah Zakat tiba di Mamuju pada Sabtu (20/10) siang pukul 11.00 Wita yang dilanjutkan perjalanan darat. Namun mengingat kondisi yang belum bisa diprediksi, tim berinisitaif untuk beristirahat sejenak di posko kepolisian Batang Kayu pada pukul 01.00 Wita.

Esok harinya tim Logistik melanjukan perjalanan ke Palu dengan pengawalan empat anggota Brimob bersenjata lengkap. "Alhamdulilah, bantuan logistik yang kami bawa akhirnya tiba di Palu pada Minggu siang, tepatnya di Masjid Jabal Nur, Jalan Padanjakaya Kelurahan Pengawu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu yang merupakan lokasi posko Rumah Zakat. Namun, prosess penurunan logistik baru bisa dilaksanakan pada malam harinya," ujar relawan Rumah Zakat, Sunardi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement