Kamis 02 Nov 2017 15:17 WIB

Aksi Layanan Kesehatan Digelar Rumah Zakat di Kamp Jamtoli

Rumah Zakat gelar layanan kesehatan di Kamp Jamtoli.
Foto: Rumah Zakat
Rumah Zakat gelar layanan kesehatan di Kamp Jamtoli.

REPUBLIKA.CO.ID, KAMP JAMTOLI -- Kamp Jamtoli adalah salah satu kamp besar yang menjadi persinggahan ratusan ribu pengungsi Rohingya yang masuk ke wilayah Bangladesh. Di kamp inilah tim medis Rumah Zakat bersama tenaga kesehatan lainnya yang tergabung dalam Indonesia Humanitarian Alliance menyelenggarakan aksi layanan kesehatan.

Setiap harinya tidak kurang dari 200 pasien yang dilayani oleh Tim medis Rumah Zakat. "Rata-rata para pengungsi mengeluhkan penyakit yang diakibatkan buruknya sanitasi dan air bersih selama di pengungsian. Penyakit umum seperti ISPA, diare dan gatal-gatal adalah deretan penyakit yang banyak dialami pengungsi," jelas Hermansyah, Tim Kemanusiaan Rumah Zakat.

Untuk mengatasi hal tersebut, selain melalui pemberian obat, tim medis Rumah Zakat berupaya pula memberikan layanan Promotif Kesehatan (PromKes) tentang cara mencuci tangan yang sehat serta pemeriksaan dan pemotongan kuku calon pasien yang sudah panjang dan kotor.

Tak hanya itu, tim medis Rumah Zakat juga terus berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi pengungsi. "Kami tengah berupaya dalam penyediaan fasilitas air bersih dan sanitasi yang memadai di kamp-kamp pengungsian. Karena edukasi kesehatan kita akan sulit diterapkan jika kondisi kamp masih belum memadai," ujar Hermansyah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement