Selasa 19 Feb 2019 06:06 WIB

Van Klaveren: Memeluk Islam Itu Serasa Kembali ke Rumah

Van Klaveren menyatakan telah memeluk Islam pada 26 Oktober tahun lalu.

Rep: Ratna Ajeng Tedjomukti/ Red: Agung Sasongko
Mantan politikus Belanda yang sebelumnya anti-Islam, Joaram Van Klaveren memutuskan memeluk Islam.
Foto:

Joram tumbuh dalam keluarga Protestan. Dia mengaku sangat menyesal telah ikut serta melakukan pencitraan palsu terhadap Islam.

Wujud penyesalannya, dia telah membuang proyek bukunya terkait sinisme terhadap Islam. Lalu, dia menulis buku lain yang berisi tentang argumennya melawan kritikus Islam.

Joram mengaku salah ketika menga nalisis Islam terutama saat menjadi anggota parlemen. Dia juga me nyalahkan dunia yang masih menya lahkan Islam atas kejahatan yang terjadi saat ini.

Sebenarnya pilihan politik anti- Islam merupakan kebijakan partai ketika terjadi sesuatu yang salah. Islam selalu dijadikan kambing hitam.

Setelah dia menjadi mualaf, Joram tidak harus menjadi seorang yang selalu mengkritik kebijakan peme rintah. Banyak ideologi lama yang masih dipegangnya meski menjadi mualaf. Pilihan Islam merupakan hak personal.

Dia mencontohkan beberapa pihak yang mempertanyakan pandangannya terkait gay, Suriah, dan anjing. Itu jelas karena sejak lama dia menjadi seorang provokator terutama dalam menambah citra buruk terhadap Islam.

Kini dia harus menghadapi sendiri pandangan anti-Islam yang dahulu dia lakukan. Dahulu mantan atasannya: Geert Wilders sangat kritis tentang mualaf dan sering mengirimkan cuitan gambar bendera Arab Saudi. Dia bahkan secara gamblang menulis untuk siapa kritiknya ditujukan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement