Sabtu 22 Dec 2018 06:36 WIB

Hakeem Olajuwon, Kagum dengan Keindahan Bacaan Alquran

Berkarier dalam bidang apa pun, harus mendedikasikan hidup untuk agama yang diyakini.

Hakeem Olajuwon

Hebatnya lagi, gaji yang didapatkan dari hasil keringat selama bermain basket, ia mendermakan pendapatannya itu sekitar 20 persen untuk kaum miskin. Tuhan datang pada kita, dan surga tidaklah murah,” ujarnya.

Pada bulan Ramadhan, Olajuwon tak pernah batal berpuasa, bahkan ketika ia bertanding untuk klubnya, kecuali ia sakit. Puasa sama sekali tidak mempengaruhi permainannya di lapangan. Tenaga saya sangat kuat, bahkan meledak. Ketika waktu berbuka tiba, air minum terasa sangat nikmat,” katanya.

Jika sebagian olahragawan Muslim menganggap berpuasa di bulan Ramadhan sebagai ganjalan, Olajuwon malah menganggapnya berkah. Sebab, dengan datangnya bulan suci Ramadhan, umat Muslim justru sangat diistimewakan. Karena inilah bulan penuh rahmat, ampunan, dan saatnya berdekatan dengan Tuhan,” ujarnya, Anda bisa memperbanyak amalan di bulan ini, membaca Alquran lebih sering, dan banyak belajar.”

Hakeem Olajuwon berasal dari keluarga kelas menengah. Orangtuanya merupakan pengusaha semen. Semasa tinggal di Lagos, Olajuwon tidak pernah mendapatkan pendidikan agama dari kedua orangtuanya. Keluarganya  tinggal di lingkungan yang sebagian besar warganya adalah Muslim.

Selepas menamatkan pendidikan sekolah menengah atas (SMA), Olajuwon memutuskan hijrah ke Amerika Serikat (AS) guna melanjutkan pendidikan di Universitas Houston. Saat berkuliah di Universitas Houston, ia tergabung dalam tim bola basket kampus, dan berhasil membawa perguruan tinggi ini menjuarai pertandingan antarkampus di Amerika sebanyak dua kali.

 

sumber : Oase Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement