Rabu 28 Nov 2018 05:30 WIB

Andy: Islam Membebaskanku Layaknya Kupu-Kupu

Ia berislam melalui proses pencarian.

Mualaf (ilustrasi)
Foto:

Malang, hubungan Andy dengan ayahnya memburuk. Sangat jauh dari hubungan ideal antara ayah dan anak. Tak pernah ada kata damai. Keduanya selalu bertengkar. Bahkan jika Andy berusaha melakukan hal-hal baik, akan selalu salah di mata ayahnya.

Setiap hari, selalu ada air mata dari Andy. Hari-harinya dipenuhi dengan keputusasaan. Ia merasakan kondisi yang mengecewakan. Semua hal terasa pahit. Orang tuanya meninggalkan jejakjejak menyedihkan pada diri Andy. Andy selalu merasa ingin balas dendam atas apa yang ia terima. Atas apa yang ia rasakan. Ia mempunyai cara tersendiri untuk melampiaskan kesedihan- kesedihannya. Sayangnya, ia melampiaskannya dengan hal-hal yang negatif.

Andy selalu menghabiskan malamnya bersama orang-orang yang (mungkin) tak pernah menemukan perspektif dalam kehidupannya. Orang-orang yang selalu mengonsumsi obat-obatan terlarang, meminum minuman keras dan merokok. “Waktu itu, aku merasa hilang. Aku seperti berada dalam cengkeraman tangan kejahatan,” ungkapnya.

Dalam keterpurukan itu, kakak Andy mencoba mengulurkan tangannya. Usianya yang lebih tua enam tahun dari Andy, memang sangat mencintai Andy. Sayangnya, tak berlangsung lama, sang kakak harus pindah ke Kota Bratislava. Ia menemukan pekerjaan barunya. Dan tinggallah Andy yang kembali merasa sendiri.

Keadaan ini diperparah dengan sikap ibunya. Sebagai seorang istri, sang ibu pasti akan berpihak pada suaminya. Akhirnya tiba saatnya memilih sekolah menengah, Andy memutuskan pergi ke sekolah berasrama. Tempat yang membuatnya bisa berada jauh dari rumah.

Barangkali keputusannya itu dianggap sebagai sikap pengecut yang ingin melarikan diri dari masalah. Tetapi, Andy tidak demikian. “Aku pikir itu adalah satu-satunya solusi yang tepat,” ujarnya. Andy hanya tak ingin terus-terusan menderita. Menderita akibat hubungannya dengan sang ayah.

sumber : Oase Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement