Selasa 22 Aug 2017 16:01 WIB

Aliza Kim Mantan Model yang Memilih Islam

Mualaf
Foto:
Alquran

Kehampaan yang kerap dirasakan menuntunnya untuk mencari tahu ajaran agama. Penelitian dan kajian yang dibaca menuntunnya kepada Islam sebagai pandangan hidup. Aliza menemukan Islam bukan dari apa yang digambarkan media atau apa pun tentang Muslim yang kerap digambarkan sebagai radikalis, teroris, dan tidak bersahabat.

Dia menemukan Islam dari sejarawan, ilmuwan, agamawan, ahli kitab, syekh, dan pengamatan terhadap teman-temannya yang Muslim. "Tidak mudah bagi saya untuk membuka diri dan menceritakan kisah saya," jelas dia.

Doa selalu dipanjatkan kepada Tuhan. Dia selalu menginginkan pertolongan Ilahi datang menuntunnya menuju jalan yang benar, sehingga bisa merasakan kedamaian batin. Hati ingin terasa mantap dalam beriman.

Dia ingin menyerahkan diri kepada Tuhan yang benar-benar memberikan ketenangan hidup. Kehidupan seperti itu diyakini akan mengubah kebiasaannya. Dengan harapan itu, dia ingin menjalani kehidupan yang saleh dan merangkul banyak orang.

Aliza sempat meneliti sejarah agama tertentu dan mendapatkan kitab suci agama sebagai petunjuk tentang tempat ibadah yang memberikan ketenangan. Semakin dia belajar tentang konsep ketuhanan semakin dia menemukan kehampaan karena ternyata banyak hal tak rasional di dalam konsep ketuhanan itu.

Namun, dia terus memelajari berbagai kitab suci. Kitab yang lahir dari tradisi Abrahamik dipelajarinya, seperti Taurat, Injil, dan terakhir Alquran. Dia membandingkan manuskrip kuno dalam bahasa Aramaik, Arab, dan Yunani tentang agama. Kemudian dia membaca buku-buku yang menelusuri kebenaran tentang keesaan Tuhan, tidak hanya Islam, tapi juga Kristen dan Yahudi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement