Rabu 11 Nov 2015 06:01 WIB

Ini Cara Rasulullah Menyusun Taktik dan Strategi Perang

Lokasi Perang Badar (ilustrasi)
Foto:

1. Berdamai

Nabi Muhammad berusaha sebaik mungkin memilih jalan damai. Dia bisa melakukannya melalui jalur diplomasi, adu argumentasi, tukar pikiran dan selalu mengimbau umatnya untuk selalu berpikir positif kepada kaum Quraisy, Yahudi dan suku-suku lainnya. Beliau hanya mengajak mereka menyembah dan menaati Allah demi kebaikan bersama. 

2. Mobilisasi

Ketika semua jalur damai kandas dan musuh-musuhnya mulai melakukan operasi militer, Nabi pun memobilisasi seluruh kekuatan sumber daya, baik kekuatan pasukan, kematangan strategi perang maupun dukungan logistik. Tujuannya untuk menggagalkan serangan militer musuh. 

Aksi tersebut dilakukan dengan tetap memerhatikan strategi agar jumlah korban yang jatuh di kedua belah pihak dapt ditekan seminimal mungkin. 

3. Membaca Kondisi

Dalam banyak peperangan Nabi merumuskan strategi militer dengan sangat baik berdasarkan kemampuannya membaca kondisi geografis. Selain itu juga bisa menghitung kekuatan, mobilitas, semangat juang dan titik lemah strategi musuh. Strategi perangnya diputuskan setelah beliau membuat penilaian terhadap seluruh faktor  yang menentukan kesuksesan operasi militer. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement