REPUBLIKA.CO.ID, BATUSANGKAR -- Bupati Kabupaten Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi mengimbau para orang tua agar menyekolahkan putra dan putrinya di lembaga pendidikan agama di bawah naungan Muhammadiyah dan Aisyiyah. Menurut Irdinansyah, lembaga pendidikan agama tidak kalah hebat dibandingkan sekolah-sekolah umum. Sejak dulu menurut bupati, sudah banyak tokoh-tokoh hebat lahir dari sekolah di bawah naungan lembaga pendidikan agama.
"Bergerak di bidang pemberdayaan Aisyiyah dan Muhammadiyah sudah banyak melahirkan tokoh-tokoh yang mendirikan negara dan di Tanah Datar ini juga sudah membantu pemerintah daerah," kata Irdinansyah, melalui keterangan pers yang diterima Republika.co.id, Senin (17/6).
Irdinansyah kemarin menghadiri ulang tahun atau milad ke 102 Aisyiyah dan satu abad Taman Kanak-Kanak (TK) Aisyiyah Bustanul Athfal. Di situ, Irdinansyah menjelaskan dirinya merupakan kader Muhammadiyah.
Begitu juga dengan ibunya yang dulu juga merupakan kader Aisyiyah aktif. irdinayshah mengakui karakternya dibentuk dengan latar belakang Muhammadiyah dan Aisyiyah yang sudah kental sejak dari keluarga.
"Saya teringat kepada orang tua saya, ayah saya kader Muhammadiyah aktif, dan Ibu saya juga kader Aisyiyah aktif, melihat penampilan anak-anak TK tadi, saya teringat semasa kecil saya yang selalu dibawa ibu saya untuk mengikuti berbagai kegiatan Aisyiyah dan pengajian, dan ini sudah diperkenalkan kepada saya semenjak usia dini ," ucap Irdinansyah.
Irdinansyah menyebutkan belajar di Muhammadiyah dan Aisyiyah akan membentuk perilaku generasi muda yang jujur, amanah dan siap bersaing untuk memajukan daerah. Bedanya dengan sekolah umum kata Idinansyah, belajar di lembaga pendidikan agama membuat generasi muda memiliki ilmu agama yang seimbang dengan ilmu atau pelajaran umum. Sehingga ke depan akan tercetak generasi penerus yang cerdas dan beriman.
Selain menjadi pilar di dunia pendidikan, Irdinansyah menilai Muhammadiyah dan Aisyiyah juga menjadi tulang punggung daerah dalam menunjang perekonomian, dan sosial. Karena selain sekolah-sekolah, Muhammadiyah dan Aisyiyah juga kerap membantu masyarakat untuk urusan kesehatan dan kepedulian sosial lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
