REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Ustaz Muhammad Arifin Ilham baru saja menjalani perawatan di Penang, Malaysia selama hampir sebulan lebih. Banyak masyarakat Indonesia yang turut mendoakan kesembuhan Pimpinan Majelis Az-Zikra, bahkan doa datang dari anak-anak Palestina dan Uighur di Cina.
Pembina Yatim Piatu Dhuafa Pesantren Az-Azikra Depok, Ustaz Abdul Syukur menyampaikan, doa untuk Ustaz Arifin tidak hanya datang dari Indonesia tetapi juga dari luar negeri. Masyarakat Palestina dan Uighur turut mendoakan kesembuhan Ustaz Arifin yang sedang menjalani perawatan di Malaysia.
"Doa bukan hanya dari kita di Indonesia, anak-anak dari Uighur, dari Palestina, dari Gaza (mendoakan Ustaz Arifin, Red)," kata Ustaz Abdul kepada Republika.co.id di Masjid Az-Zikra, Kamis (31/1).
Abdul mengungkapkan kekagumannya kepada anak-anak Palestina di Gaza yang mendoakan Ustaz Arifin. Anak-anak tersebut juga turut mengumpulkan uang untuk diberikan kepada Ustaz Arifin yang sedang menjalani perawatan di Malaysia.
Abdul yang juga sahabat Ustaz Arifin menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak jika ada yang hendak menjenguk tapi tidak bisa. Berdasarkan anjuran dokter, Arifin memang perlu istirahat. Sehingga disarankan untuk tidak menemui banyak orang selama masa pemulihan. "(Semoga) kedepan beliau bisa berdakwah berzikir, berjihad dan kembali membangun umat dalam tali uhkuwah dan negeri ini dalam kedamaian," ujarnya.
Dari pantauan Republika.co.id Kamis (31/1) siang, sebelum Shalat Zuhur, ratusan santri bersama para alim ulama menunggu kedatangan Arifin Ilham dari Malaysia di kompleks Masjid Az-Zikra. Arifin datang ke kompleks Masjid Az-Zikra setelah azan Zuhur selesai berkumandang. Beliau melaksanakan shalat berjamaah kemudian langsung menuju rumahnya untuk istirahat.
Dokter menyarankan pimpinan majelis Az Zikra itu agar memiliki waktu istirahat yang cukup. Serta membatasi interaksi dengan orang-orang agar tetap steril. Pihak Majelis Az-Zikra menyampaikan bahwa kondisi Arifin Ilham sudah jauh lebih baik dari sebelumnya. Hanya saja ustaz membutuhkan waktu istirahat yang cukup salam proses pemulihan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
