Rabu 23 Jan 2019 12:39 WIB

PPPA Kembali Resmikan Rumah Quran Lombok

Hingga saat ini sudah ada dua Kampung Qur’an yang dibangun.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Agus Yulianto
PPPA Daarul Qur’an kembali meresmikan rumah Qur’an untuk masyarakat terdampak gempa di Dasan Lekong, Desa Sigar Penjalin, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 21-22 Januari. Sebanyak 100 rumah yang dibangun dari puing-puing reruntuhan bangunan ricycle house  akhirnya kini berdiri kokoh.
Foto: Foto: Istimewa
PPPA Daarul Qur’an kembali meresmikan rumah Qur’an untuk masyarakat terdampak gempa di Dasan Lekong, Desa Sigar Penjalin, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 21-22 Januari. Sebanyak 100 rumah yang dibangun dari puing-puing reruntuhan bangunan ricycle house akhirnya kini berdiri kokoh.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK UTARA -- PPPA Daarul Qur’an kembali meresmikan rumah Qur’an untuk masyarakat terdampak gempa di Dasan Lekong, Desa Sigar Penjalin, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 21-22 Januari. Sebanyak 100 rumah yang dibangun dari puing-puing reruntuhan bangunan ricycle house  akhirnya kini berdiri kokoh.

Peresmian tersebut langsung dihadiri Direktur Utama PPPA Daarul Qur’an Tarmizi As Shidiq dan didampingi Dewan Syariah KH Ahmad Kosasih dan CEO Paytren Hari Prabowo. Turut hadir vokalis Group Band D’Masiv Rian Ekky Pradipta serta sejumlah tokoh di Dasan Lekong.

Direktur Utama PPPA Daarul Qur’an Tarmizi As Shidiq mengatakan, lembaganya menargetkan 1.000 rumah Qur’an berdiri di Lombok. Hal itu ia sampaikan saat memberikan sambutan di hadapan warga Dasan Lekong dalam peresmian Rumah Qur’an.

photo
PPPA Daarul Quran menargetkan 1.000 unit rumah Quran (Foto: Istimewa)

"Target kita membangun 1.000 Rumah Qur’an, tapi baru terealisasi 180 unit. Namun ini akan terus kami lanjutnya hingga target 1.000 rumah terwujud sampai akhir 2019," ujar Tarmizi.

 

Tarmizi menjelaskan, hingga saat ini sudah ada dua Kampung Qur’an yang dibangun yakni Kampung Qur’an di Dusun Melempo, Desa Obel-obel, Kabupaten Lombok Timur yang telah diresmikan pada 9 Oktober 2018 dan Kampung Qur’an Dasan Lekong.

Tarmizi menyebut ada campur tangan Allah SWT hingga akhirnya Kampung Qur’an di Dasan Lekong ini berdiri. Dia menilai, masyarakat Dasan Lekong adalah masyarakat terpilih.

"Karena siapa yang menggerakkan kaki kami hingga berada di sini pascagempa? Itu pastinya Allah SWT. Saya yakin Allah melihat sesuatu yang istimewa dari masyarakat desa ini. InsyaAllah kelak akan ada anak-anak penghafal Qur’an yang menjadi pemimpin dari desa ini," kata Tarmizi.

Warga Dasan Lekong, Nasip, merasa senang dengan kehadiran Rumah Qur’an yang menjadi bagian dari Kampung Qur’an ini. Ia mengucapkan terima kasih karena sudah dibangunkan hunian baru sebagai pengganti rumahnya yang hancur diguncang gempa.

"Saya nggak menyangka, tangisan dan kesedihan kami enam bulan lalu kini berganti tawa dan senyum optimis menatap masa depan," kata Nasip.

photo
Selain meresmikan rumah Qur’an PPPA Daarul Qur’an juga mendirikan tempat ibadah di Dusun Melempo. (Foto: Istimewa)

Selain meresmikan rumah Qur’an PPPA Daarul Qur’an juga mendirikan tempat ibadah di Dusun Melempo. Tarmizi berharap, kehadiran tempat ibadah yang dinamakan Mushala Daarul Qur’an itu bermanfaat untuk masyarakat dan dapat memperluas gerakan dakwah tahfizhul Qur’an. Ia yakin, akan banyak penghafal Alquran yang lahir di Melempo.

"Semoga dari mushala ini nantinya akan lahir para penghafal Alquran di Lombok karena berkah Aquran bisa membawa manusia kepada kehidupan yang lebih baik," ungkap Tarmizi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement