Rabu 05 Sep 2018 11:24 WIB

Masjid Ini Berharap UAS Menjadwal Ulang Ceramah di Boyolali

Meski sempat kecewa, pengurus takmir dan jamaah masjid paham alasan UAS.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Andi Nur Aminah
Ustaz Abdul Somad
Foto: RepublikaTV
Ustaz Abdul Somad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Jamaah Masjid Riyadul Jannah, Simo, Boyolali berharap Ustaz Abdul Somad (UAS) bisa mengatur kembali jadwal berceramah di Boyolali, Jawa Tengah. UAS yang rencananya memiliki jadwal mengisi ceramah pada 18 September di Masjid Riyadul Jannah (MRJ) harus membatalkan agendanya menyusul adanya ancaman dan intimidasi yang diterima alumni Universitas Al Azhar itu.

Takmir Masjid MRJ, Sayyaf mengatakan meski sempat kecewa namun pengurus takmir dan jamaah MRJ memahami alasan beliau membatalkan agenda ceramahnya. Ia berharap UAS bisa kembali menjadwalkan ulang ceramah di MRJ. “Secara umum banyak yang kecewa dengan kegagalan beliau datang, karena mempersiapkananya sudah lima bulan yang lalu kita pantau setiap kali pertemuan sampai H-2 pekan ini baru ada terjadi itu. Kemudian mereka berharap sekali dengan adanya pembatalan ini nanti ada jadwal yang bisa beliau datang lagi di lain kesempatan,” tutur Sayyaf saat dihubungi Republika.co.id pada Rabu (5/9).

Baca Juga

Sayyaf mengatakan acara ceramah UAS di MRJ mendapat dukungan berbagai pihak. Bahkan selain telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat, panitia pun mendapat dukungan keamanan dari sejumlah organisasi seperti Kokam dan Banser agar acara tersebut bisa berjalan dengan sukses.

Ia mengatakan, tak ada pihak-pihak yang secara langsung menyatakan keberatan atau penolakan kepada pengurus MRJ dengan adanya acara ceramah yang akan menghadirkan UAS. Hanya saja, Sayyaf menilai, pembatalan yang terjadi di MRJ merupakan imbas dari penolakan, ancaman dan intimidasi dari pihak-pihak tertentu yang ditujukan langsung kepada UAS sehingga berujung pada pembatalan ceramah di beberapa wilayah seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta.

“Dari masyarakat, jamaah semuanya welcome dengan kehadiran beliau, intinya di sini tak ada penolakan. Pembatalan itu terjadi karena dampak. Semua daerah yang menjadwalkan beliau semuanya dibatalkan juga karena adanya intimidasi itu. Penolakan kemarin sifatnya langsung kepada individunya UAS dan juga keluarganya sehingga kita tak bisa melanjutkan ke tanggal itu,” tutur Sayyaf.

Pengurus MRJ pun kini tengah berupaya berkomunikasi dengan UAS untuk menjadwalkan ulang agenda berceramah di Boyolali, Jateng. Sayyaf berharap kekecewaan masyarakat tak berlarut-larut dengan dibatalkannya ceramah UAS. Setelah situsi kondusif, Sayyaf berharap UAS bisa berceramah di Boyolali.

UAS terpaksa membatalkan jadwal ceramahnya di sejumlah daerah di antarnaya di Jawa Tengah, Jawa Timur dan DI Yogyakarta setelah mendapatkan ancaman dan intimidasi. UAS rencananya akan berceramah di beberapa kota pada September hingga Desember mendatang.

Pada bulan ini, UAS memiliki jadwal berceraah di Malang, Solo, Boyolali, Jombang dan Kediri. Pada Oktober UAS pun berencana akan berceramah di DI Yogyakarta. Sedang di akhir tahun, alumni Al Azhar (Mesir) itu rencananya akan berdakwah dengan Ustaz Zulfikar di Jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement