Sabtu 11 Nov 2017 19:34 WIB

JK Didaulat Jadi Ketum DMI untuk Kedua Kalinya

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Agus Yulianto
Wakil Presiden sekaligus Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla (tengah) berjalan seusai pembukaan Muktamar Dewan Masjid Indonesia (DMI) ke-7 yang bertajuk
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Wakil Presiden sekaligus Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla (tengah) berjalan seusai pembukaan Muktamar Dewan Masjid Indonesia (DMI) ke-7 yang bertajuk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Usai membuka secara resmi Muktamar ke 7 Dewan Masjid Indonesia (DMI), Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) didaulat oleh para ketua DMI tingkat provinsi se-Indonesia, untuk menjabat sebagai Ketua Umum DMI periode kedua kalinya. Pertemuan JK dengan para ketua DMI Provinsi itu sendiri dilakukan atas inisiatif para ketua Pimpinan Wilayah (PW), Atau setingkat provinsi.

JK yang saat ini masih menjabat sebagai ketua umum DMI diminta oleh ketujuh ketua ketua DMI Provinsi yang mewakili para ketua se-Indonesia untuk menjabat sebagai Ketum DMI pada periode kedua kalinya. Ketujuh ketua tersebut berasal dari ketua DMI Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Barat, Papua, Sulut, Bangka Belitung, dan Jawa Barat.

 "Mewakili DMI Se Jatim, saya memohon kesediaan Pak JK untuk memimpin kembali DMI lima tahun kedepan," kata Ketua DMI Jawa Timur, Mohammad Roziqi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id, Ahad (11/11).

Sementara itu, Ketua DMI Kalimantan Barat A Munir Hamid mengatakan, bahwa kepemimpinan Jk sudah teruji dan terbukti mampu memimpin DMI. "Di tangan bapak (JK), DMI dikenal dan maju. Kami ingin bapak melanjutkan kembali," katanya.

Ketua DMI Provinsi Bali, KH Bambang Santoso, juga memuji kepemimpinan JK selama menjadi Ketum DMI. Menurutnya, wajib hukumnya JK memimpin kembali Dewan Masjid, dan saat ini ia meminta jawaban pasti dari Pak JK agar menjabat kembali sebagai Ketum DMI.

Karena seluruh ketua DMI provinsi se-Indonesia yang secara aklamasi mendaulat JK memimpin DMI lima tahun lagi, JK mengatakan, bila dirinya dikehendaki, insya Allah bersedia memimpin lagi Dewan Masjid. "Ini panggilan pengabdian. Ini pengabdian ketiga saya setelah di dunia pendidikan, kemanusiaan (PMI), dan sekarang DMI," kata JK.

Untuk itu, JK meminta dukungan dan doa kepada semua ketua maupun anggotan DMI se-Indonesia, agar segalanya berjalan lancar dan kedepan DMI semakin baik dan maju.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement