REPUBLIKA.CO.ID, Pihak pengelola Masjid Agung Sunda Kelapa memperkirakan sekitar 20.000 jamaah akan mengikuti ibadah Shalat Ied dalam rangka Idul Fitri 1438 Hijriah pada Ahad (25/6) besok.
"Untuk Shalat Ied besok, kami memperkirakan bisa sampai 20.000 jamaah yang akan hadir di masjid ini," kata Sekretaris Pengelola Masjid Agung Sunda Kelapa Mulyadi di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta Pusat, Sabtu.
Sementara itu, dia mengungkapkan sampai dengan saat ini, masih belum ada konfirmasi mengenai pejabat- pejabat yang akan melaksanakan Shalat Ied di masjid tersebut.
"Kalau pejabat, kami belum mendapatkan konfirmasi. Jadi, kami tidak tahu siapa saja yang akan shalat disini besok. Kalau pun ada pejabat, pasti nanti langsung ada pengamanan dari pihak kepolisian," ujar Mulyadi.
Lebih lanjut, terkait masalah keamanan, dia menuturkan pihaknya trlab memasang kamera-kamera pengawas atau Closed Circuit Television (CCTV) di setiap sudut masjid tersebut.
"Untuk meningkatkan keamanan bagi para jamaah, kami memasang CCTV. Sebetulnya kamera-kamera pengawas itu sudah dipasang sejak 2015 lalu. Kamera pengawas itu efektif untuk mengetahui aktivitas para jamaah," tutur Mulyadi.
Sebagai informasi, pihak pengelola Masjid Agung Sunda Kelapa akan menggelar Shalat Ied pada Ahad (25/6) besok. Rangkaian kegiatan Shalat Ied akan dimulai sejak pukul 06.30 WIB.
Shalat Ied di Masjid Agung Sunda Kelapa pada esok hari akan dipimpin oleh imam asal Yaman, yaitu Syekh Abdulaziz Al-Ariqi. Sedangkan, yang akan menjadi chatib adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
