Selasa 09 Aug 2016 16:11 WIB

Kabupaten Ini Buat Lomba MTQ Antarpejabat

Salah satu peserta MTQ saat membaca ayat suci Alquran (ilustrasi).
Foto: kemenag.go.id
Salah satu peserta MTQ saat membaca ayat suci Alquran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TAPAKTUAN — Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antarpejabat daerah dalam upaya memberikan contoh teladan kepada masyarakat agar tumbuh minat baca Alquran.

Bupati Aceh Selatan H T Sama Indra kepada wartawan di Tapaktuan, Selasa (8/8), mengatakan, MTQ yang dilaksanakan 10-11 Agustus 2016 tersebut murni untuk meningkatkan jalinan Ukhuwah Islamiah dan menumbuhkembangkan minat baca Alquran yang dimulai dari pejabat daerah.

MTQ yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan untuk memeriahkan peringatan HUT ke-71 Kemerdekaan RI tersebut akan diikuti 45 orang pejabat yang terdiri dari staf ahli bupati, para asisten dan kepala satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK).

Sama Indra memastikan bahwa terhadap pejabat tertentu yang kalah dalam MTQ dimaksud, maka sama sekali tidak ada pengaruh apapun terhadap posisi jabatan yang sedang dijabatnya.

"Sebagai pejabat pemerintah yang wajib memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, kita memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dengan cara menggiatkan baca Alquran melalui MTQ, sehingga dengan demikian minat baca Alquran tersebut tidak hanya dilakukan para pejabat dan aparatur pemerintah lainnya, tapi hendaknya juga diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat secara luas," kata Bupati.

Sementara itu, Wakil Ketua Panitia Seksi Sosial dan Kehoranian HUT ke 71 RI Kabupaten Aceh Selatan, Musni Yacob mengatakan, MTQ antarpejabat daerah dalam lingkup Pemkab Aceh Selatan tersebut akan berlangsung pada Rabu dan Kamis (10-11/8) malam bertempat di Hall Pendopo Bupati, Tapaktuan.

Menurut dia, MTQ tersebut akan melibatkan tiga orang dewan juri yang sudah perpengalaman masing-masing adalah sebagai Ketua Drs Syahril Anas (Imam Besar Mesjid Agung Istiqamah Tapaktuan) dan dua orang anggota Ust Fuady dan H Muhammad Akhir (Qari tingkat Internasional asal Aceh Selatan).

"Setiap pejabat yang mengikuti MTQ wajib didampingi oleh istri atau suami. Sistem pelaksanaannya dengan cara mencabut nomor undian dimana dalam nomor undian itu telah tercantum nama surat dan berapa jumlah ayat yang akan dibaca," sebutnya.

Dia mengatakan, sesuai mekanisme yang telah ditetapkan pihak dewan juri akan melakukan penilaian secara menyeluruh mulai penilaian ikraq, tajwid hingga irama. Terhadap peserta yang berhasil mengumpulkan nilai terbanyak atau tertinggi, sambung Musni Yakob, maka pihak dewan juri akan menetapkan juara 1, 2 dan 3.

"Terhadap peserta yang berhasil keluar sebagai juara 1, 2 dan 3, Bupati telah mempersiapkan hadiah yang menarik. Hadiah tersebut akan diserahkan pada malam resepsi HUT Kemerdekaan RI di Gedung Pertemuan Rumoh Agam Tapaktuan," papar dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement