Selasa 25 Aug 2015 00:37 WIB

Santri Disediakan Kuota Kuliah Kedokteran

Santri
Santri

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Universitas Mataram menyediakan jalur khusus masuk Fakultas Kedokteran bagi santri yang ada di Nusa Tenggara Barat, agar ada keterwakilan dari alumni pondok pesantren di bawah naungan Kementerian Agama.

Rektor Universitas Mataram (Unram) Prof H Sunarpi di Mataram, Senin, mengatakan program jalur khusus bagi lulusan pondok pesantren (Ponpes) di Nusa Tenggara Barat (NTB) dilakukan karena pada penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN) dan Seleksi Masuk Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SMBPTN) 2015, tidak ada satu pun pendaftar yang berasal dari ponpes yang memenuhi standar nilai yang telah ditentukan.

"Dari kuota sebanyak lima orang lulusan ponpes yang kami sediakan di Fakultas Kedokteran, melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN tidak terpenuhi," katanya.

Pada tahun akademik 2015/2016, kata dia, Fakultas Kedokteran Unram menerima mahasiswa baru melalui dua jalur, yakni SNMPTN dan SMBPTN dengan total kuota sebanyak 70 orang.

Awalnya, FK Unram telah menyiapkan kuota untuk pendaftar dari santri ponpes sebanyak lima kursi.

Namun ternyata lima kursi yang telah disiapkan itu tidak ada satu pun lulusan ponpes di NTB yang memenuhi standar nilai yang telah ditentukan, khususnya di Fakultas Kedokteran.

Dia mengatakan, untuk memenuhi jumlah mahasiswa baru Fakultas Kedokteran sebanyak 70 orang, pihaknya terpaksa mengambil lulusan sekolah umum yang memenuhi standar nilai.

"Tes calon mahasiswa baru khusus untuk kuota lima orang di Fakultas Kedokteran berasal dari santri ponpes akan dilaksanakan pada akhir Agustus 2015," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement